Suasana training prebunking oleh AJI Kediri dan Google News Initiative/Foto: Dok. AJI Kediri[/caption]“Di pelatihan ini, kami mengharapkan peran dari awak media di Kediri, Tulungagung, Jombang, Trenggalek, dan Blitar aktif untuk mencegah menyebarnya informasi palsu,” kata Danu.Pemimpin Redaksi (Pemred) Kabar Trenggalek itu menyampaikan, training ini bertujuan untuk membantu jurnalis menghasilkan jurnalisme berkualitas tinggi. Ada berbagai tools yang bisa digunakan untuk membantu jurnalis dalam memerangi misinformasi dan disinformasi."Pelatihan ini diisi dua trainer yakni Andre Yuris dan Arsito Hidayatullah. Keduanya mengisi materi tentang memahami misinformasi dan disinformasi, teknik cek fakta, verifikasi informasi, fact-checking tools, dan terakhir adalah menyebarkan konten prebunking," terang Danu.Menurut Arsito Hidayatullah, pelatihan prebunking ini diperlukan karena jurnalis bisa berperan aktif melakukan pencegahan terjadinya kesalahan informasi. Ia juga menyebut fungsi prebunking seperti vaksin untuk mencegah virus.“Pelatihan ini bukan lagi untuk memadamkan api tapi mencegah hoaks agar tidak menyebar luas,” terang redaktur suara.com itu.Dari training ini, Arsito berharap tersedia sarana bagi kalangan jurnalis untuk memahami materi prebunking untuk melawan mis-disinformasi. Kemudian mendorong jurnalis membuat konten prebunking di newsroom mereka. Serta, menyebarkan materi prebunking kepada jurnalis agar dapat disebarluaskan terutama menghadapi tahun politik 2024.Semua peserta antusias mengikuti kegiatan yang digelar dua hari tersebut. Elsa Dira, wartawan radio di Kediri mengaku, senang bisa mendapatkan ilmu baru tentang prebunking.“Tugas kita (sebagai jurnalis, Red) semakin berat karena produksi hoaks terus bertambah. Dari pelatihan ini saya menjadi tahu cara membongkar informasi yang tidak benar,” ungkap wartawan Tas FM Kediri ini.Elsa berharap pelatihan seperti ini bisa melibatkan lebih banyak jurnalis di daerah. Sehingga setiap jurnalis sudah memiliki bekal untuk memerangi misinformasi dan disinformasi.Perlu diketahui, tahun 2024 AJI Indonesia berkolaborasi dengan Google News Initiative menyelenggarakan Training prebunking di 5 kota di Indonesia. Kediri menjadi salah satu daerah yang kini menjadi lokasi untuk pelaksanaan training prebunking.Kawan Pembaca, Terimakasih telah membaca berita kami. Dukung Kabar Trenggalek agar tetap independen.
Kabar Trenggalek - News















