Butuh Skill yang Harus Dilatih Terus Menerus untuk Memainkan Lato-Lato
Kendati tampak mudah dimainkan, lato-lato sebenarnya cukup sulit untuk dikuasai dalam waktu singkat, sekali lagi, butuh latihan masif untuk bisa mengontrol kedua bola ini supaya bisa memantul ketika beradu.Ayunan tangan yang seimbang haruslah membuat bola-bola ini beradu di bawah dan di atas dengan tepat, tanpa itu bola hanya akan menjadi liar dan tak terkendali, terkadang dapat mengenai tangan pemainnya.Tek-tekkan atau lato-lato terdiri atas dua bola plastik yang terikat oleh benang khusus, di antara keduanya ada cincin penghubung yang berfungsi untuk dikaitkan dengan jari telunjuk, dengan cincin ini keseimbangan akan terjadi.Panjang tali yang terikat pada bola plastik haruslah sama ukurannya, tidak boleh panjang sebelah atau pendek sebelah. Sebenarnya ini adalah permainan yang dapat melatih keseimbangan tangan.Gawang (anak lelaki pertama penulis) mula-mula membawa lato-lato ke rumah, menurut keterangannya, ia mendapatkan benda itu dari sekolahnya. Ada penjual mainan keliling yang menjajakan mainan tersebut. Penulis dengan penuh percaya diri hendak memainkan benda tersebut, berharap membuat anak terkesima dengan skill yang dimiliki ayahnya. Selain itu, ia hendak menunjukkan bahwa permainan tersebut sudah ada sejak ia masih kecil.Namun ketika mencoba, bukannya berhasil seperti dulu, justru ayunan kedua bola tidak stabil dan mengenai tangan penulis. Kejadian ini membuat penulis yakin apabila permainan ini lama tidak dimainkan sudah pasti kehilangan kemampuan. Aksi pamer pun tidak berhasil.Halaman selanjutnyaCara Memainkan Lato-Lato...Cara Memainkan Lato-Lato, Pelan-Pelan Saja yang Penting Bisa
Kunci utama dalam permainan ini adalah kesabaran, temukan dan rasakan sensasi keseimbangan ketika kedua bola berayun. Seperti itulah pengalaman penulis dahulu, pasalnya butuh waktu hampir seminggu untuk bisa memainkan lato dengan benar.Mula-mula buatlah ayunan perlahan dengan sedikit mengangkat dan menurunkan telapak tangan. Tidak perlu terburu-buru langsung memantulkannya ke atas, yang dibutuhkan di sini adalah insting kuat untuk mengenali tiap pantulan bola plastik beradu.Jika sudah bisa memastikan bola beradu pada posisi yang tepat, tambahlah kekuatan ayunan tangan sedikit demi sedikit hingga pantulan terjadi sampai setengah lingkaran. Oh iya, jika dimainkan dengan benar, konstruksi yang terbangun atas benturan kedua bola tersebut sebenarnya membentuk lingkaran.Barulah ketika Anda sudah yakin bahwa pantulan bola membentuk setengah lingkaran beradu dengan tepat, Anda bisa menurunkan telapak tangan dengan cepat. Gerakan ini akan membuat bola memantul dan beradu di atas tangan.Ketika pantulan bola yang saling berbenturan menuju ke bawah, barulah Anda gerakkan tangan ke atas dengan cepat, gerakan ini akan memantulkan bola di bawah tangan. Lakukan seperti itu terus sehingga bola akan beradu di atas dan di bawah. Sulit memang, tapi itulah cara satu-satunya untuk bermain lato-lato.Kabar Trenggalek - Opini