Kupas Tuntas 4 Manfaat Mengatur Keuangan Pakai Metode Kakeibo Untuk Keuangan Lebih Stabil

Kakeibo adalah metode pengelolaan keuangan yang populer di Jepang untuk membantu seseorang lebih disiplin dalam membelanjakan uang. Metode ini tidak bisa diterapkan secara instan, terutama bagi mereka yang belum terbiasa mengatur keuangan secara mandiri. Dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran agar Kakeibo dapat diterapkan secara efektif.

Dilansir dari buku Kakeibo karya AE Zen, berikut adalah empat manfaat utama dari metode ini:

1. Manfaat Finansial (Financial Benefit)

Kakeibo memberikan keuntungan finansial jangka panjang. Dengan metode ini, pengeluaran dapat dikontrol dengan teliti, sehingga keuangan tetap stabil meski belum memasuki tanggal gajian.

Metode ini mendorong seseorang untuk berhemat dan belanja sesuai anggaran yang telah ditetapkan. Meskipun pada awalnya mungkin terasa sulit dan menyusahkan karena harus membagi pos keuangan secara detail, manfaatnya akan terlihat dalam jangka waktu minimal tiga bulan. Salah satu hasil nyata adalah tabungan yang perlahan meningkat.

2. Manfaat Waktu (Time Benefit)

Di awal penerapan, mungkin ada anggapan bahwa cara ini terlalu ketat atau bahkan dianggap pelit. Namun, Kakeibo mampu menghemat waktu belanja. Dengan belanja yang terencana dan efisien, seseorang dapat menghindari waktu terbuang di lorong-lorong toko atau pasar. Perencanaan belanja yang matang juga memastikan stok kebutuhan bulanan cukup tanpa harus sering bolak-balik ke toko.

3. Manfaat untuk Pikiran (Brain Benefit)

Meskipun awalnya mengelola keuangan ala Kakeibo terasa rumit, lama-kelamaan metode ini justru memberikan ketenangan pikiran. Sebab, pengeluaran telah direncanakan sejak awal bulan setelah menerima gaji. Semua kebutuhan, mulai dari belanja harian hingga dana pendidikan dan pensiun, telah dialokasikan pada pos masing-masing. Hal ini membuat keuangan menjadi lebih teratur dan mengurangi stres.

4. Manfaat Energi (Energy Benefit)

Dengan pengelolaan uang yang baik, hidup menjadi lebih teratur. Tidak perlu sering-sering pergi berbelanja karena stok kebutuhan telah disiapkan, sementara bahan makanan segar seperti sayur dan ikan sudah disimpan untuk satu minggu mendatang.

Selain itu, rumah yang lebih terorganisir berkat pengelolaan barang belanja yang efisien membuat aktivitas lebih praktis. Energi tidak terbuang untuk memikirkan kekurangan atau membereskan ruangan yang berantakan.