Kebakaran Trenggalek hampir sebabkan hewan ternak warga terpanggang. Kebakaran iri terjadi di Desa Sambirejo, Trenggalek pada pukul 01.29 WIB, Jumat (22/12/2023).
Kandang sapi itu milik Muhadi. Kebakaran diketahui saat Muhadi tidur pulas mendengar suara barang terbakar. Pasca terbangun, ia sudah melihat kandang miliknya terbakar.
Pelaksana tugas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Trenggalek, Stefanus Triadi, membenarkan peristiwa kebakaran itu. Dalam keterangan tertulis, pada pukul 01.29 WIB pihaknya mendapatkan laporan dari warga.
"Kebakaran terjadi di kandang ternak sapi milik warga ukuran 4 x 6 meter. Objek yang terbakar adalah kandang ternak dan tumpukan jerami pakan sapi," jelas Triadi.
Sekitar pukul 01.40 WIB petugas pemadam kebakaran datang di lokasi. Melihat kobaran api langsung bergegas memadamkan api dan sekitar pukul 02.35 WIB selesai memadamkan api.
"Setelah melakukan pemadaman petugas langsung mengecek kembali lokasi kebakaran apakah masih ada sumber api yang menyebabkan kebakaran," paparnya.
Tiga ekor sapi dengan nilai Rp160 juta itu hampir terpanggang. Namun, akhirnya bisa diselamatkan dan tidak terjadi kerugian materil. Pemadaman kebakaran di kandang sapi itu juga dibantu warga.
"Untuk korban nihil, kerugian materi ditafsir kurang lebih 2 juta. Kemudian kandang yang berisi 3 ekor sapi itu bisa terselamatkan dengan baik," detail Triadi.
Kebakaran kandang sapi itu diduga bersumber dari diangan api yang tak jauh dari lokasi. Karena, dari keterangan yang dihimpun sore hari ada yang membakar diangan.
"Diduga Ibu Waginem membuat diangan pada sore harinya dan sisa pembakaran menjalar ke tumpukan jerami," tambahnya.
Triadi mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada. Artinya selalu memantau jika membakar sesuatu yang dekat dengan barang yang mudah terbakar, seperti jerami.
"Kami imbau agar tidak kejadian serupa, tetap waspada dan selalu mengecek sebelum meninggalkan rumah, atau tidur ada api yang menyala atau tidak," tandasnya.
