Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Jamaah Haji Bakal Hadapi Cuaca Ekstrem di Arab Saudi

Kabar Trenggalek - Para jamaah haji tidak hanya berhadapan dengan tantangan pandemi Coronavirus Disease (Covid-19). Akan tetapi, mereka juga akan menghadapi cuaca ekstrim yang terjadi di Arab Saudi, Sabtu (11/06/2022).Hal itu disampaikan oleh Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Trenggalek, Agus Prayitno.Menurut Agus, dalam proses menjalankan ibadah tersebut, para jamaah harus benar-benar menjaga staminanya.Sebab saat ini cuaca di Tanah Suci tergolong ekstrem. Bahkan, suhu pada siang hari bisa mencapai 49 derajat Celcius bahkan lebih.Dengan kondisi seperti itu, terjadi perbedaan suhu yang drastis antara siang dan malam hari. Pemerintah sana memprediksi orang dengan usia di atas 65 tahun tidak bisa tahan."Karena itu, pada tahun ini pemerintah Kerajaan Arab Saudi memberlakukan aturan bahwa jemaah yang boleh berangkat memiliki usia di bawah 65 tahun, sedangkan yang memiliki usia di atasnya harus menunda keberangkatan," terang Agus."Kami berharap seluruh jemaah dari sini semua bisa menjalankan ibadah dengan tenang dan bisa pulang kembali ke tanah air dengan selamat," imbuhnya.Sebelumnya, pada pagi hari Jumat (10/06/2022), seluruh CJH telah menjalani karantina di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya."Alhamdulillah CJH [Calon Jamaah Haji] dari Trenggalek seluruhnya bisa berangkat sesuai jadwal, kendati sebelumnya kami sempat khawatir untuk mencarikan kloter kosong jika ada jamaah yang dinyatakan positif Covid-19 setelah tes antigen," ucap Agus.Pada proses karantina tersebut semua sesuai rencana sehingga terbang ke Tanah Suci pada hari ini (10/6) sekitar pukul 02.25 WIB."Semoga saja seluruh jemaah bisa melaksanakan haji dengan baik sehingga bisa kembali ke tanah air yang rencananya pada Kamis (21/07/2022) mendatang bakal kembali ke Trenggalek," paparnya.