Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Cara Mengatasi Hodophobia, Sebuah Ketakukan Sebelum Berpergian

Kabar Trenggalek - Saat akan berpergian seperti liburan biasanya sebagian orang ada rasa cemas dan takut kenapa-napa selama diperjalanan. Rasa takut ini bisa saja mengganggu liburan. Karena tujuan awal liburan untuk bersenang-senang malah memikirkan hal-hal buruk.

Sebenarnya ada istilah untuk menyebutkan rasa takut saat akan berpergian, yaitu hodophobia. Menurut penjelasan halodoc, hodophobia adalah istilah medis terhadap rasa takut yang ekstrim saat akan berpergian.

Ada juga yang menyebutkan dengan istilah trip-a-phobia. Dan ada baiknya sebelum berpergian, terutama berpergian jauh, perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi rasa takut atau hodophobia ini.

Biasanya rasa takut itu muncul terhadap orang-orang yang jarang melakukan perjalanan jauh. Atau bisa juga pertama kali melakukan perjalanan jauh sendirian.

Baca: Jangan Menyesal Rencana Liburan Gagal, Ini 5 Tips Jaga Kesehatan saat Liburan

Orang yang mengalami hodophobia akan memikirkan jika selama diperjalanan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti ban bocor, jatuh dari kendaraan, takut tersesat, dan lain-lain.

Gejala yang timbul saat mengalami hodophobia antara lain, rasa mual, kemudian diare, sakit perut, berkeringat, pusing, naiknya frekuensi napas, peningkatan detak jantung, nyeri dada serangan panik, ketegangan otot, dan tampak linglung.

Secara umum, penyebab hodophobia ini karena trauma. Semisal pernah mengalami kecelakaan dan lain-lain. Sehingga jika akan berpergian masih terbayang-bayang dan menjadi takut.

Untuk meredakan hodophobia, berikut tips yang bisa dilakukan:

1. Tidur dengan Cukup dan Minum Air Putih

Sebelum berpergian sebaiknya sudah tidur dengan cukup. Saat tidur dengan cukup, maka tubuh dapat beristirahat maksimal dan saat bangun badan jadi segar.

Selain itu, jangan lupa minum air putih. Dengan minum air putih dapat menghindarkan dari dehidrasi. Manfaat minum air putih lainnya adalah otak jadi lebih fokus dan otomatis bisa berfikir lebih jernih.

Baca: Cara Merapikan Baju Tanpa Setrika, Bisa Diterapkan Saat Kondisi Darurat

2. Bawa Camilan saat Berpergian

Untuk mengalihkan pikiran dari hal-hal buruk, camilan bisa menjadi solusi. Karena saat ngemil pikiran menjadi teralihkan untuk menikmati rasa makanan. Dan jangan lupa bawa camilan yang sehat.

3. Hindari Alkohol dan Obat

Biasanya, orang-orang sebelum berpergian akan mengkonsumi alkohol atau obat tidur untuk mengalihkan pikiran dari hal-hal buruk. Padahal itu adalah cara yang sangat tidak direkomendasikan. Dan justru bisa memperburuk keadaan.

4. Ajak Teman

Dengan mengajak teman akan ada orang yang bisa diajak mengobrol selama diperjalanan. Saat ada orang terdekat yang menemani perjalanan bisa menimbulkan rasa aman karena tidak sendirian.

Selain itu, dengan mengajak teman selama perjalanan tidak menjadi kesepian karena ada yang bisa diajak mengobrol. Alhasil selama perjalanan lebih menyenangkan dan tidak garing.

Baca: 5 Tips Persiapan sebelum Liburan Akhir Tahun agar Menyenangkan

5. Membuat Perencanaan Sebelum Perjalanan

Dengan membuat perencanaan perjalanan bisa mengatasi gejala hodophobia. Selain itu, perjalanan yang dipersiapkan dengan baik bisa berjalanan dengan lancar. Semisal ada kendala sudah menyiapkan bagaimana cara mengatasinya.

6. Konsultasi ke Psikiater

Jika dirasa hodophobia sudah berlebihan, sangat direkomendasikan untuk menghubungi psikologi atau dokter kejiwaan. Bisa jadi penyebab hodophobia tersebut masih dipengaruhi kondisi kejiwaan atau trauma.

Itulah tips-tips untuk mengurangi hodophobia, semoga bermanfaat dan perjalanan liburannya menyenangkan.