KBRT - Perpustakaan di rumah tak melulu harus besar, melainkan sesuai dengan kebutuhan bacaan di rumah. Rumah kecil dengan ruangan terbatas pun bisa memiliki perpustakaan pribadi. Cukup menyisihkan beberapa meter saja area yang tidak terpakai untuk dijadikan ruang baca.
Dinding kosong bisa dimanfaatkan untuk menjadikannya memajang koleksi buku kesayangan. Rak-rak buku yang dipasang di dinding malah membuat ruangan semakin cozy. Bagi yang memiliki rumah dengan ruang yang luas perpustakaan dapat diletakkan di mana saja, seperti di ruang keluarga, ruang tamu, ruang makan, dapur, kamar tidur, di dalam kamar belajar, atau pun di beranda jendela.
Berikut ini beberapa alternatif untuk meletakkan perpustakaan pribadi di rumah dilansir dari buku Tips dan Trik Merawat Buku Agar Tidak Mudah Rusak karya Eka Purnama M.
Daftar Isi [Show]
Di Ruang Keluarga
Jika kemudahan akses bagi seluruh anggota keluarga menjadi prioritas utama, maka tempat yang paling tepat menempatkan perpustakaan pribadi adalah di ruang keluarga. Bisa berkumpul sambil membaca
buku menghabiskan waktu dengan keluarga. Tentunya, harus meletakkan buku yang sesuai dengan kebutuhan keluarga.
Untuk memudahkan akses bagi balita dan anak-anak, bisa meletakkan buku di bagian bawah. Buku favorit bisa diletakkan di baris rak paling atas.
Di Bawah Tangga
Alih-alih disebut sebagai ruangan. Memanfaatkan area bawah tangga menjadi pilihan menarik dan layak dicoba. Selain bisa membaca dengan tenang, juga bisa melakukan kegiatan lain seperti shalat dan bersantai.
Di Ruang Kerja
Menjadikan ruang kerja sekaligus perpustakaan pribadi menjadi pilihan tepat yang memang banyak menghabiskan waktu di ruang kerja. Cukup menambahkan sofa untuk bisa menikmati bacaan dengan santai.
Di Dalam Kamar Anak
Jika bingung dimana akan meletakkan perpustakaan pribadi yang bisa diakses penuh oleh anak, dapat menempatkannya di kamar anak itu sendiri. Bisa menggunakan laci tempat tidur untuk menampung buku, menempatkan rak di dinding yang bisa dijangkau anak, atau dengan meletakkan rak warna-warni di dekat tempat tidur anak.
Anak-anak yang memiliki akses penuh terhadap koleksi bacaan mereka akan senang karena memudahkan mereka untuk memilih buku mana yang akan dibaca setiap waktunya. Anak juga bisa dengan mudah mengembalikan buku yang sudah dibacanya ke tempat semula.
Selain untuk meningkatkan kecintaan anak pada buku, secara tak langsung juga menanamkan kedisiplinan di dalam diri anak untuk merawat barang pribadinya.
Di Ruang Tamu
Sambil menerima tamu, tamu juga bisa membaca koleksi buku-buku yang dimiliki. Jika dirasa bacaan berat susah untuk diletakkan di ruang tamu, bisa memilih bacaan seperti majalah, tabloid, ataupun buku-buku fiksi yang tidak terlalu tebal di ruang tamu. Tak perlu ada rak buku tersendiri, bisa menggunakan nakas, laci meja, atau kabinet televisi untuk meletakkan koleksi.
Pojok Ruangan
Rumah yang tidak terlalu besar bisa disiasati dengan menggunakan area pojok ruangan yang kosong. Tidak perlu menggunakan rak tinggi. Rak buku empat tingkat pun cocok untuk menjadi pusat literasi di rumah. Akses untuk mencari buku bacaan pun lebih mudah.
Kabar Trenggalek - Edukasi
Editor:Zamz