KBRT – Lima rumah warga di wilayah Kampung Baru, Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, terendam banjir. Banjir terjadi akibat hujan deras yang terus mengguyur kawasan tersebut sejak Senin (29/05/2025) dan menyebabkan got meluap hingga air masuk ke dalam rumah warga.
“Banjir sudah tiga hari ini, karena hujan deras tidak kunjung reda,” ujar Yaidi (60), salah satu warga Kampung Baru, Rabu (21/05/2025).
Menurut Yaidi, ketinggian air sempat mencapai betis orang dewasa, namun kini mulai berangsur surut hingga setinggi mata kaki. Meskipun demikian, warga masih kesulitan menjalankan aktivitas harian karena rumah mereka masih tergenang.
Hal serupa dirasakan Redi (31), penghuni indekos di Kampung Baru. Ia mengaku kesulitan beristirahat akibat air yang masuk ke dalam kamarnya.
“Keluhannya ya sedikit capek karena tidak bisa tidur, airnya masuk ke dalam kamar,” ucap Redi.
Warga menyebut kawasan Kampung Baru memang kerap menjadi langganan banjir, terutama saat hujan deras berlangsung cukup lama. Hal ini disebabkan buruknya sistem drainase dan saluran air yang mudah meluap.
“Kalau tiap hujan deras itu selalu begini, banjir di sini,” ungkap Yaidi.
Meski demikian, banjir kali ini dinilai warga tidak separah kejadian pada dua tahun lalu. Saat itu, banjir merendam rumah-rumah warga hingga merusak dokumen penting.
“Dulu sebelum dibangun jalan ini banjirnya lebih parah, surat-surat saya di dalam lemari hilang semua,” kenang Yaidi.
Warga berharap banjir segera surut dan pemerintah dapat memberikan solusi jangka panjang untuk mengatasi persoalan banjir rutin ini. Mereka merasa waswas setiap kali hujan deras mengguyur wilayah mereka.
“Semoga airnya cepat surut, dan semoga ada solusi, karena setiap hujan deras pasti banjir. Kami jadi was-was,” pungkas Yaidi.
Kabar Trenggalek - Peristiwa
Editor:Zamz