Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Jarang Disadari, 4 Kata-Kata Ini Memperburuk Kondisi Tetanggamu yang Sedang Sedih

Kabar Trenggalek - Dalam kehidupan sehari-hari, mungkin kamu pernah menghadapi tetangga yang sedang sedih. Ketika ingin membantunya, bisa jadi kamu tidak menyadari bahwa ada yang salah dari kata-katamu.

Oleh karena itu, kamu perlu tahu, 4 kata-kata ini memperburuk kondisi tetanggamu yang sedang sedih. Dengan mengetahuinya, kamu akan paham apa kata-kata yang tepat untuk disampaikan kepada tetanggamu.

Perlu dipahami, setiap orang memiliki masalah yang berbeda-beda dalam kehidupannya. Sering kali, masalah itulah yang membuat orang menjadi sakit hati, sedih, kecewa, putus asa, bahkan depresi.

Jadi, kamu tidak bisa memaksa mereka untuk menuruti kata-katamu. Kamu sendiri tidak mau kan, kalau disuruh nurut dengan kata-kata yang tidak sesuai dengan isi hatimu?

4 Kata-Kata Ini Memperburuk Kondisi Tetanggamu yang Sedang Sedih

1. "Banyak yang Lebih Menderita Daripada Kamu"

Memang, kata-kata "banyak yang lebih menderita" itu benar. Tapi, yang jelas adalah orang sedih tidak akan langsung bahagia ketika mengetahui ada orang lain yang lebih menderita. Masalah orang lain tidak membuat masalah tetanggamu hilang begitu saja.

Ini sangat benar, tapi mengetahui bahwa beberapa orang memiliki luka bakar tingkat tiga tidak membuat luka pasien luka bakar tingkat pertama merasa lebih tidak sakit; masalah yang dimiliki orang lain tidak membuat masalah Anda menghilang begitu saja.

Oleh karena itu, daripada bilang "banyak yang lebih menderita" lebih baik mengatakan "Aku percaya kamu sedang mengalami masalah yang sulit. Kamu tidak sendirian. Ada aku yang akan membantumu".

2. "Halah. Itu Cuma Perasaanmu Saja"

Tetanggamu yang sedang sedih bisa saja terlihat berubah perasaan dan ekspresinya. Dari yang biasanya ceria, jadi pemurung. Mungkin kamu menganggap bahwa tetanggamu bisa ceria lagi dengan sendirinya. Sehingga kamu bilang "Halah. Itu cuma perasaanmu saja" ke tetanggamu yang sedang sedih.

Padahal, tetangga yang sedih tidak selalu bisa memiliki kontrol atas perasaannya. Menilai bahwa tetangga yang sedih itu bisa pulih dengan mengabaikan kesedihannya, hal itu malah menjadi bentuk penyepelean terhadap rasa sedih itu sendiri.

Supaya tidak mengatakan hal itu, kamu bisa mengatakan “Apa kamu baik-baik saja? Akhir-akhir ini kamu kelihatan murung. Ada yang bisa kubantu?”

3. Gak Usah Khawatir, Semua akan Baik-Baik Saja

Ketika tetanggamu sedih, biasanya dia tidak akan bisa melakukan pekerjaan harian dengan baik. Mungkin kamu tidak mengetahui apa yang menyebabkan tetanggamu sedih. Sehingga, kamu mengatakan "semua akan baik-baik saja".

Dalam kondisi terburuknya, kata-kata itu bisa memicu ledakan perasaan cemas dari tetanggamu. Apalagi, jika setelah kata-kata itu kamu sampaikan ke tetanggamu, ternyata kondisinya tidak membaik. Awalnya, kamu ingin membantunya, tapi secara tidak sadar kamu malah memperburuk keadaannya.

Supaya tidak memperburuk keadaannya, kamu bisa katakan ini: "Maaf, aku tidak menyadari kalau kamu benar-benar sedih dan itu berdampak ke pekerjaanmu. Kalau kamu mau cerita, kamu bisa cerita ke aku. Aku akan membantumu sebisaku.

4. Aku juga Pernah Mengalami yang Kamu Rasakan, Tapi Aku Bisa Mengatasinya

Jika kamu benar-benar pernah mengalami masalah yang membuatmu sedih (dan masalah itu mirip dengan masalah tetanggamu), tentu kamu bisa membantu tetanggamu yang sedang sedih.

Tapi, kalau kamu hanya mengatakan "aku juga pernah mengalami yang kamu rasakan," untuk 'menenangkan' tanpa tahu persis apa yang dialami oleh tetanggamu yang sedih, kata-kata itu benar-benar bisa berkesan merendahkan.

Seperti yang dijelaskan di awal, bahwa setiap orang memiliki masalah yang berbeda-beda dalam kehidupannya. Sering kali, masalah itulah yang membuat orang menjadi sakit hati, sedih, kecewa, putus asa, bahkan depresi. Sehingga, kamu tidak bisa membanding-bandingkan pengelamanmu dengan tetanggamu. Kamu juga tidak bisa memaksa mereka untuk menuruti kata-katamu.

Oleh karena itu, kamu bisa mentakan: “Aku tidak benar-benar tahu bagaimana perasaan sedihmu, meskipun aku pernah mengalami hal yang sama. Tapi, perasaan sedihmu itu valid. Aku percaya dengan kamu. Aku akan berusaha membantumu untuk mengatasi masalahmu".

Itulah kata-kata yang memperburuk keadaan tetanggamu yang sedang sedih. Tentu, masih banyak lagi kata-kata yang bisa berdampak negatif pada seseorang yang sedang sedih.

Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kita semua. Sehingga, kita bisa menghindari mengatakan hal yang salah kepada tetangga kita. Serta, kita bisa membantunya untuk menghadapi masalah yang membuatnya sedih.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *