Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC / Click X icon to close

My Account

Selamatan Festival Durian 2024, Bupati Trenggalek Sampaikan Pesan Jaga Alam

Dalam rangkaian kegiatan Internasional Durio Festival tahun 2024, Bupati Trenggalek melaksanakan metri atau sedekah selamatan durian. Ia menyampaikan pesan untuk menjaga alam.Metri atau sedekah selamatan durian dilakukan dalam rangka mengembalikan kembali adat istiadat yang dilakukan para pendahulu. Bersedekah hasil bumi dalam hal ini buah Durian di Desa Sawahan, Kecamatan Watulimo."Upacara metri memulai sesuatu menanamnya kembali. Sehingga ada pesannya ketika kita menjaga alam, lingkungan, maka alam dan lingkungan akan memberikan kembali berupa buah atau semuanya yang kita tanam," ujar bupati yang akrab disapa Mas Ipin itu.Mas Ipin mengatakan, ketika masyarakat menjaga alam, maka alam dan lingkungan akan memberikan kembali keberkahan kepada kita, hasil panen yang melimpah. Kegiatan Festival Durian itu sebenarnya bertepatan dengan bulan ramadhan, lalu digeser setelah Hari Raya Idul Fitri."Tahun ini cukup melimpah tapi memang momennya ketika itu ramadhan. Karena saat ramadhan orang berwisata kurang. Kemudian yang kedua kalau dimakan buka atau sahur tidak cocok," ucap Mas Ipin.Ke depannya, Mas Ipin meminta supaya masyarakat mengatur masa panen durian bisa lebih terjadwal. Saat ini, masyarakat mulai menanam berjenjang. Tahun dan bulannya tidak sama, sehingga harapannya panennya tidak sama. Seperti durian ripto yang setiap tahun bisa panen dua kali.Sementara itu, Mas Ipin melihat beberapa masyarakat sudah ada yang berusaha membuat pasta durian. Sebab, minuman es yang menggunakan pasta durian juga banyak. Sehingga, banyak permintaan untuk membuat pasta durian sendiri."Semoga yang kualitas bagus bisa kita kirim keluar kota dan lain sebagainya. Sedangkan di sini yang kualitasnya kurang bisa kita bikin untuk flavor," kata Mas Ipin.Perlu diketahui, Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu daerah penghasil buah durian. Apalagi di Trenggalek terdapat hutan durian luas lahan mencapai 650 hektare, di Desa Sawahan, Kecamatan Watulimo, Trenggalek.Kegiatan Festival Durian 2024 bisa terselenggara dengan lancar dengan dukungan dari pemerintah provinsi, PT. Astra, masyarakat, LMDH, para petani yang bersedekah durian serta beberapa sponsorship."Tentunya kalau tanpa mereka-mereka semua tidak bakal terselenggara. Konsepnya sebenarnya lebih kepada mengembalikan lagi adat kita, bersedekah akan produk-produk atau hasil panen berupa durian," tandas Mas Ipin.