Rawan Longsor dan Tanah Gerak, Ini Kata BPBD Trenggalek
Kabar Trenggalek - Bencana longsor dan tanah gerak di Trenggalek kala musim hujan terjadi di beberapa titik kecamatan. Hal ini mendapat perhatian khusus dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek, Selasa (29/03/2022).Himbauan itu diutarakan, Tri Puspita Sari, Sekretaris BPBD Trenggalek, pasca terjadi longsor di Desa Siki, Kecamatan Dongko, Trenggalek."Tetaplah waspada, terlebih saat hujan dengan insentitas tinggi yang mengakibatkan longsor, dan kemudian dikemungkinkan juga berpotensi terjadi longsor susulan," kata Tri.Mulanya, longsor yang terjadi di rumah Nurhadi warga Desa Siki RT 58 RW 13, tidak sampai menimbulkan korban jiwa.Guguran tanah tebing setinggi 15 meter dengan kemiringan 46 derajat itu telah menyebabkan bagian belakang salah satu rumah warga jebol diterjang longsor.“Tebing bagian belakang rumah Bapak Nurhadi longsor dan sebagian dapur tertimbun. Kerugian ditaksir mencapai Rp. 5 juta,” kata Tri.BPBD Trenggalek yang mendapat laporan kejadian longsor itu kemudian melakukan langkah kedaruratan awal.Akan tetapi, dengan beberapa pertimbangan, evakuasi belum bisa dilakukan. Pertimbangannya, kondisi tanah longsor masih labil."Untuk pembersihan material, sudah kami lakukan pada Senin (29/03/2022). Namun sampai saat ini kami tetap menghimbau untuk meningkatkan kewaspadaan di seputaran titik longsor," ujar Tri.
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow