Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Ramai Saat Ramadhan, Penjual Bunga Sekar Trenggalek Raup Untung Ratusan Ribu Setiap Hari 

Kabar Trenggalek - Tradisi Ramadhan yang biasa digunakan masyarakat berziarah ke makam leluhur menjadi dampak ekonomi tersendiri bagi warga Trenggalek, Sabtu (30/04/2022).Seperti warga Kelurahan Kelutan rela mengais rezeki dekat dengan makam dengan menjual bunga sekar yang biasanya menjadi bekal peziarah.Seperti Budi dan Imroatul sudah siap sedia dengan buket bunga aneka ragam untuk menunggu peziarah datang di Makam Desa Ngadirenggo, Kecamatan Pogalan, Trenggalek itu.Kegiatan menjual buket bunga sekar untuk peziarah itu sudah ditekuni sejak empat tahun yang lalu, dengan meneruskan usaha neneknya."Kalau jual buket bunga sekar setama ini sudah 4 tahun, awal usaha ini hanya melanjutkan dari nenek saya," kata Imroatul saat ditemui di sisi makam itu.Imroatul mengatakan bahwa bulan Suci Ramadhan 1443 Hijriah sangat ramai peziarah, beda dengan dulu waktu pandemi Corona Virus Disaese (Covid-19).[caption id="attachment_12852" align=aligncenter width=720]Budi dan Imroatul, penjual buket bunga sekar di Trenggalek Budi dan Imroatul, penjual buket bunga sekar di Trenggalek/Foto: Kabar Trenggalek[/caption]"Tahun ini ramai peziarah, saya rasa karena banyak pemudik yang pulang ke kampung halaman dan memanfaatkan untuk ziarah ke makam," jelasnya.Imroatul membuka lapak dekat dengan makam itu biasanya mulai dari sebelum ramadhan 4 hari, dan sebelum lebaran 4 hari, alasan mengambil hari itu karena mulai ada peziarah yang datang ke makam."Kalau ramainya H-1 ramadhan dan hari raya, biasanya kami kwalahan meladeni peziarah yang membeli buket bunga sekar," ungkap Budi menyahutnya.Budi dan Imroatul menjual bunga sekar per kantongnya 2.500 rupiah, namun momen peziarah yang tinggi setiap harinya mampu terjual 50 kantong buket bunga."Alhamdulilah peminat lumayan, sehingga setiap harinya kami mampu meraup keuntungan ratusan ribu rupiah," tambahnya.Jenis buket bunga sekar yang dijual Imroatul adalah Kenanga kuning dan hijau pandan, bunga mari kangen, kaley asoka. Untuk bunganya sendiri berasal dari tanaman dan beli."Kalau seperti kenanga kuning dan hijau kami beli, dan bunga kenanga itu sulit kami dapatkan dan harganya pada saat hari ini lumayan," ujarnya.