KBRT – Media sosial tengah diramaikan tren foto yang memadukan nostalgia dengan teknologi. Disebut “Pertemuan Masa Kecil dan Sekarang”, unggahan ini menampilkan seseorang yang seolah bertemu dengan dirinya di masa kecil, difasilitasi oleh kecanggihan Gemini AI milik Google.
Tidak seperti tren transformasi foto pada umumnya, tren ini menghadirkan dua versi diri dalam satu bingkai. Satu sisi memperlihatkan sosok anak kecil yang polos, sementara sisi lain menggambarkan versi dewasa yang telah melewati perjalanan panjang kehidupan.
Beberapa pengguna membuatnya seolah-olah mereka duduk berdampingan dengan diri kecil mereka, atau saling berhadapan dengan ekspresi emosional. Ada pula yang menggabungkan ulang foto lama bersama orang tua atau sahabat, lalu menambahkan versi terbaru mereka dalam pose serupa.
Di balik visual yang estetik, tren ini menyimpan makna mendalam. Banyak yang menggunakannya sebagai refleksi, menampilkan rumah lama, pakaian lusuh masa kecil, hingga momen sederhana yang kini disandingkan dengan versi diri yang lebih percaya diri.
Tidak sedikit pula yang menunjukkan bagaimana mimpi masa kecil mereka akhirnya terwujud. Bagi sebagian orang, tren ini bahkan menjadi sarana healing—mempertemukan kembali dengan orang tua yang telah tiada atau berdamai dengan masa lalu yang penuh luka.
Cara Membuat Foto “Pertemuan Masa Kecil dan Sekarang” dengan Gemini AI
- Siapkan dua foto: satu foto masa kecil (digital/scan) dan satu foto terbaru.
- Akses Gemini AI melalui platform resmi Google.
- Tulis prompt deskriptif. Contoh:
“Buat dua orang tersebut seolah-olah bertemu di sebuah gang perumahan jadul dengan pohon mangga besar. Tampak samping, suasana sore golden hour. Anak menatap ke atas, sementara orang dewasa mengusap kepala anak dengan penuh kasih.” - Atur komposisi visual: pencahayaan golden hour, ekspresi hangat, dan latar yang sesuai.
- Render dan simpan hasilnya. Tambahkan narasi atau caption menyentuh sesuai kebutuhan.
Dengan langkah sederhana itu, tren “Pertemuan Masa Kecil dan Sekarang” tidak hanya menghadirkan gambar yang unik, tetapi juga ruang refleksi emosional bagi banyak orang.
Kabar Trenggalek - Teknologi
Editor:Zamz