Pengertian Teknik Refrigerasi, Teknologi Mesin Pendingin

KBRT - Refrigeration Engineering biasanya diterjemahkan ke Bahasa Indonesia menjadi Teknik Refrigerasi atau Teknik Pendinginan. Di pihak lain, pendinginan juga didefinisikan sebagai proses penurunan suhu suatu benda (termasuk bahan hasil pertanian) ke suhu tertentu yang lebih rendah tetapi masih lebih tinggi dari suhu beku benda tersebut, sehingga tidak terjadi perubahan fase.

Penurunan suhu ke suhu yang lebih rendah dari suhu beku benda dan disertai dengan perubahan fase cair ke padat disebut sebagai pembekuan. Untuk menghindari kerancuan terhadap pengertian dan definisi pendinginan tersebut.

Maka pada buku ini digunakan istilah teknik refrigerasi untuk menjelaskan siklus termodinamika yang menyebabkan terjadinya proses pemindahan panas dari suatu tempat bersuhu tinggi ke sekitar (tempat lain) yang bersuhu lebih rendah.

Pemindahan panas dari tempat bersuhu rendah ke tempat bersuhu lebih tinggi dapat dilakukan dengan berbagai mekanisme dan menggunakan berbagai jenis mesin refrigerasi.

Mekanisme tersebut dihasilkan dari penelaahan dan penerapan bidang ilmu teknik (engineering) yang dapat menyebabkan terjadinya perpindahan panas. Teknik refrigerasi merupakan penerapan termodinamika dan perpindahan panas/massa, dan merupakan bagian dari bidang konversi energi. 

Dilansir dari buku Teknik refrigerasi karya Armansyah H. Tambunan, Kamaruddin Abdullah, Teknik Refrigerasi (Refrigeration Engineering) dapat diartikan sebagai penerapan ilmu termodinamika dan ilmu teknik lainnya dalam proses perpindahan panas untuk menghasilkan efek refrigerasi, yaitu efek pemindahan panas dari tempat bersuhu lebih rendah ke tempat bersuhu lebih tinggi.

Salah satu mekanisme pendinginan yang paling umum diterapkan adalah dengan memanfaatkan sifat suatu fluida kerja (refrigeran) yang dapat mendidih pada suhu yang jauh lebih rendah dibandingkan air pada tekanan yang sama.

Sebagai contoh, amonia yang sering digunakan sebagai refrigeran, pada tekanan 1 atmosfir (101,3 kPa) dapat mendidih pada suhu -33 oC. Suhu titik didih refrigeran dapat diubah dengan cara mengubah tekanannya, misalnya, untuk menurunkan suhu titik didih air menjadi 0 oC, tekanan harus diturunkan menjadi sekitar 0,61 kPa.