Meski Membuat Ruangan jadi Sejuk, AC juga Mempunyai Dampak Buruk
Kabar Trenggalek - Air Conditioner (AC) merupakan alat pendingin ruangan yang menjadi bagian penting masyarakat perkotaan dan perkantoran. Maka, AC menjadi solusi mudah dan praktis untuk mendinginkan ruangan.Tak hanya untuk ruangan gedung, sekarang ini AC dapat kita temui di kendaraan mobil. Mulai mobil niaga, pribadi, dan kendaraan umum.Jadi, bisa disimpulkan penggunaan AC saat ini semakin masif. Belum lagi hampir keseluruhan kendaraan roda empat saat ini terpasang AC.Baca: Tips Agar Kampas Kopling Mobil AwetAC semakin masif digunakan karena penggunaannya yang praktis. Ruangan yang tadinya panas dan kurang nyaman jika dipasangi AC menjadi sejuk dan nyaman. Terutama gedung perkantoran, AC sangat diperlukan untuk membuat ruang kerja sejuk agar pekerjanya nyaman.Kendati demikian, AC juga memberikan dampak buruk terhadap lingkungan. Gas buangan AC dapat menimbulkan efek rumah kaca. Kemudian, efek gas rumah kaca tersebut membuat panas bumi tertahan dipermukaan dan membuat lapisan ozon menipis.Jika lapisan ozon semakin menipis, alhasil radiasi ultraviolet yang menembus bumi semakin banyak. Dan ujung-ujungnya panas matahari yang masuk ke bumi semakin banyak.Baca: 15 Penyebab AC Mobil Tidak DinginBelum lagi penggunaan listrik lebih tinggi jika menggunakan AC. Setidaknya sebuah unit AC memerlukan tegangan listrik kisaran 500-600 Watt. Jadi bisa dipastikan pengeluaran bulanan untuk listrik membengkak.Kemudian, jika penggunaan AC di dalam mobil menyebabkan mesin kurang bertenaga saat menanjak. Karena 30% energi mesin akan digunakan memutar kompresor.Selain itu, penggunaan AC di dalam mobil juga mengakibatkan pemborosan bahan bakar. Karena kinerja mesin lebih berat, alhasil bahan bakar yang dibutuhkan juga lebih banyak. Semakin banyak bahan bakar yang dipakai maja gas buangan mesin dan polutannya juga semakin banyak.Kesimpulannya meskipun dapat menyejukkan ruangan, AC juga mempunyai dampak buruk terhadap lingkungan dan pengeluaran bulanan. Maka perlu kebijaksanaan dalam penggunaannya.
Tinggalkan komentar
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *