Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Mengenal Istilah Gap Year dan Beberapa Alasannya

Bagi sebagian besar lulusan SMA, melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu kuliah, menjadi impian. Namun, tidak sedikit yang memilih untuk menunda kuliah hingga tahun berikutnya atau bahkan beberapa tahun ke depan. Keputusan ini sering dianggap sebagai keterlambatan, padahal meraih pendidikan yang tepat lebih penting daripada sekadar cepat.

Keputusan untuk menunda kuliah setelah lulus SMA dikenal dengan istilah gap year. Gap year adalah periode di mana seseorang memutuskan untuk tidak langsung kuliah setelah lulus SMA, melainkan memanfaatkan waktu tersebut untuk berbagai keperluan yang bisa menunjang kesiapan mereka di masa depan. Berikut beberapa alasan mengapa gap year bisa menjadi pilihan yang tepat:

1. Mengejar PTN Impian

Persaingan yang ketat untuk masuk ke perguruan tinggi negeri (PTN) impian membuat banyak siswa gagal pada percobaan pertama. Dengan mengambil gap year, mereka memiliki kesempatan untuk mempersiapkan diri lebih matang, baik dari segi akademis maupun mental, sehingga peluang untuk diterima di kampus impian menjadi lebih besar.

2. Belum Cukup Uang

Kuliah memerlukan biaya yang tidak sedikit, mulai dari biaya pendidikan, tempat tinggal, hingga kebutuhan sehari-hari. Bagi mereka yang belum memiliki dana yang cukup, gap year dapat dimanfaatkan untuk bekerja dan menabung guna mempersiapkan biaya kuliah yang diperlukan.

3. Menentukan Jurusan yang Tepat

Banyak siswa yang bingung dalam menentukan jurusan yang sesuai dengan minat dan kebutuhan masa depan mereka. Gap year memberi waktu tambahan untuk mengenali potensi diri, mengeksplorasi minat, dan melakukan riset mendalam mengenai jurusan yang akan diambil. Beberapa siswa juga memanfaatkan waktu ini untuk mengikuti tes minat bakat atau berkonsultasi dengan mereka yang sudah berpengalaman.

4. Meningkatkan Keterampilan

Gap year bisa menjadi momen yang tepat untuk mengembangkan keterampilan yang dapat mendukung kehidupan di masa depan. Selain belajar untuk tes masuk perguruan tinggi, waktu ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengikuti berbagai kursus, seperti public speaking, bahasa Inggris, menjahit, memasak, atau keterampilan lainnya. Keterampilan ini akan sangat berguna saat masa kuliah dan seterusnya.

Mengambil gap year bukan berarti meninggalkan pendidikan, tetapi lebih kepada mempersiapkan diri dengan lebih baik. Penting untuk tetap produktif dan menjaga komitmen dalam mengejar cita-cita. Dengan memanfaatkan gap year secara positif, kamu bisa mencapai tujuan pendidikan yang tepat, pada waktu yang tepat.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *