KBRT- Motor listrik yang populer di pasar Jepang dari Honda Gyro e. Honda Gyro e memiliki dua model, Gyro e yang standar dan Honda Gryo e yang memiliki penutup atap/kanopi yang disebut Canopy e.
Karena hanya bodi yang bergerak dan dek belakang berlantai rendah serta luas, menjadikannya sangat stabil saat memuat dan menurunkan barang bawaan yang berat, dan motor listrik dengan torsi superior memudahkan penggunaannya.
Model tersebut dilengkapi dengan fitur mundur, dan memiliki warna putih dan merah. Dengan baterai yang dapat dilepas berkapasitas baterai sebesar 50,4V 20,8AH yang diletakan pada bagian bawah jok. Serta pengisian daya yang mampu mengisi penuh dalam 4 jam.
Motor listrik sinkron AC pada Gyro memiliki nilai keluaran 0,58kW 4,4ps/5800rpm dan torsi sebesar 12,7Nm/2300rpm. Membuat kendaraan ini memiliki bobot 141 kg dan tinggi tempat duduk 710mm, Serta ukuran ban depan 90/90- R12 dan di bagian belakang 130/70 R8.
Honda Gyro e menggunakan lampu depan LED. Bagian atas yang datar untuk penggunaan keranjang depan mudah. Juga terdapat dashboard digital yang menampilkan kecepatan dan daya baterai yang tersisa. Serta dapat mundur dengan menekan saklar mundur dan starter secara bersamaan.
Pengangkut dek belakang besar dengan desain lantai rendah yang sangat nyaman saat memuat. Dek besar Gyro e yang berukuran 450 x 630mm dapat memuat hingga 30kg. Lampu selain lampu depan menggunakan lampu hemat daya.
Gyro Canopy E, pada pandangan pertama. Bagian atas yang dilengkapi dengan safety part dan fender didesain sejajar dengan tanah meski bodi mobil dimiringkan, dan tampak seperti struktur di mana roda dan bagian tenaga motor stroke sebagai unsprung. Tuas di bawah saklar utama ada tilt & brake lock. Ada juga soket aksesori 12V di sisi kiri yang berlawanan.
Kabar Trenggalek - Teknologi
Editor:Zamz