Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Diduga Capek, Ketua Regu Kloter 47 Jemaah Haji Trenggalek Meninggal

Jemaah haji Trenggalek dikabarkan meninggal. Jemaah haji tersebut tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 47 asal Bumi Menak Sopal, Ketua Regu 04.

Agus Prayitno, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Trenggalek, menerangkan jemaah haji meninggal, Sumarno (66), warga Desa Masaran, Kecamatan Munjungan. Almarhum menjalankan ibadah haji bersama istri.

Kata Agus, jemaah asal Munjungan itu dalam kondisi sehat saat berangkat dari Trenggalek. Namun, pasca di Makkah mengalami penurunan kesehatan hingga di infus.

"Sebenarnya almarhum sehat dari rumah, namun waktu di arafah mendapatkan perawatan infus, di muzdalifah sehat dan sampai mina dilakukan infus kemudian sempat lempar jumroh," terangnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Lanjutnya, pasca melakukan ibadah Nafar Awal dan sampai hotel kondisi baik, kemudian setelah sholat subuh drop dan dilarikan ke rumah sakit Arab Saudi hingga wafat.

"Meninggal pada Sabtu [01/07/2023] pukul 19.00 Waktu Arab Saudi [WAS] atau di Indonesia pukul 23.30 WIB, Jemaah kemungkinan capek pasca Armuzna, karena cuaca di Arab Saudi ekstrem," katanya.

Lanjutnya, kebiasaan jemaah haji masih menyamakan kondisi cuaca di Indonesia. Dengan demikian, banyak jemaah haji yang kecapekan karena kurang konsumsi air mineral.

"Apalagi banyak lansia di kloter 47 sehingga harus menjaga kesehatan dengan minum air mineral. Dari arafah hingga lempar jumrah jalan kaki lewat terowongan maka harus banyak minum air," tegas Agus.

Tambahnya, pasca menjalankan beberapa rangkaian ibadah haji, jemaah asal Trenggalek kondisi terkini tidak ada yang sakit. Dalam kloter 47 ini ungkap Agus banyak jemaah yang berprofesi dokter.

"Mudah-mudahan semua jemaah asal Trenggalek yang ada saat ini bisa sehat dan pulang. Untuk besok kami bakal takziah ke Munjungan ke jemaah haji yang meninggal," tandasnya.