Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa, bertekad mengembangkan program teaching industry guna memastikan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memiliki peluang kerja yang sesuai dengan keterampilan dan program keahlian mereka. Khofifah menyatakan bahwa program ini akan melibatkan kerja sama dengan berbagai industri strategis, baik di dalam maupun luar negeri.
"Ini penting untuk kita mencari solusi bersama, teaching industry kita lakukan di cukup banyak SMK," kata Khofifah dalam debat Pilgub Jatim kedua, Minggu, 3 November 2024.
Lebih lanjut, Khofifah menjelaskan bahwa teaching industry ini mencakup program magang bagi siswa SMK yang bekerja sama dengan industri dan beberapa negara, salah satunya adalah Jepang.
"Misalnya kita punya tempat seperti kampung Jepang, itu alumnusnya untuk menjadi nakhoda kapal di Jepang. Kita minta mereka magang selama 5 bulan. Dalam program magang ini kita harapkan bahwa mereka belajar dari ekosistem, kedisiplinan, dan teamwork sehingga mereka beradaptasi dengan dunia kerja," beber Khofifah.
Jika terpilih kembali sebagai Gubernur Jawa Timur, Khofifah berjanji untuk terus mengembangkan konsep teaching industry di berbagai SMK di Jawa Timur. Menurutnya, program ini diharapkan mampu menekan angka pengangguran, khususnya di kalangan lulusan SMK.
"Teaching industry sudah kita lakukan di banyak SMK di Jawa Timur. Kami berharap bisa terus mengembangkannya dan menekan angka pengangguran khususnya dari lulusan SMK-SMK di Jawa Timur," pungkas Khofifah.
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel 
