Apakah Babi Bisa Melihat Ke Atas?

KBRT - Jika kalian, pernah melihat babi yang melihat atau nengok ke atas, sepertinya kalian sedang berhalusinasi atau sedang bermimpi. Pasalnya, babi merupakan sebuah hewan dengan karakteristik unik, yang membuatnya kesulitan untuk melihat ke atas.

Babi, merupakan mamalia yang memiliki karakteristik khusus. Pada saat-saat tertentu, babi dapat kesulitan untuk melihat ke atas dan menoleh ke belakang. Salah satu jenis babi yang memiliki karakter ini adalah babi hutan.

Dilansir dari feralhogs, Babi hutan merupakan termasuk hewan yang memiliki produktifitas yang tinggi dalam berkembangbiak. Babi hutan betina yang masih muda, rata-rata memilik anak saat usia mereka beranjak lebih dari 13 bulan. Bahkan, secara data babi hutan sudah aktif secara seksual pada usia 6 sampai 8 bulan.

Babi hutan, memiliki rahang yang sangat kuat. Rahang dari babi hutan, mampu memecahkan kacang-kacang berkulit keras seperti kacang hickory dan kacang pecan. Rahang ini, mampu dengan mudah mematahkan tulang bangkai. Hal ini, memudahkan mereka untuk mengais bangkai hewan atau memakan nya secara utuh.

Babi hutan juga merupakan binatang yang cukup agresif. Ketika mereka melihat mangsa atau ancaman, mereka dapat berlari hingga kecepatan 30 MPH. Dan juga, melompat dengan ketinggian kurang dari 3 kaki.

Dengan berbagai keunggulan tersebut, babi akan kesulitan ketika mereka harus melihat ke atas/ langit. Pasalnya, anatomi tubuh babi. terdiri dari tulang belakang yang melengkung ke bawah, dan langsung tersambung dengan bagian leher.

Susunan anatomi tersebut, membatasi pergerakan kepala babi dan membuat babi sulit untuk melihat ke atas. Selain itu, anatomi ini juga membuat babi kesulitan untuk melihat ke belakang. Yang akhirnya, mengharuskan mereka untuk berputar agar bisa melihat bagian belakang.

Selain itu, babi juga terkenal memiliki banyak lemak dan daging. Daging dan lemak mereka, tersebar di berbagai area seperti perut atau bagian leher. Lemak yang menumpuk pada bagian leher, juga dapat mempengaruhi sulitnya gerak kepala dari babi.

Nah itu tadi adalah alasan kenapa babi tidak bisa melihat ke atas. Anatomi tubuh babi, menjadi alasan utama mengapa hewan ini tidak dapat melihat ke atas dan belakang. Kepala mereka, harus bergerak bersama tubuhnya untuk menengok kebelakang.

Kawan Pembaca, Terimakasih telah membaca berita kami. Dukung Kabar Trenggalek agar tetap independen.