Oleh: Wulan Agma Pratiwi*Utama Sport Center (USC) Trenggalek merupakan tempat olahraga yang menyediakan berbagai fasilitas seperti futsal, basket, badminton, takraw, gym, dan lain sebagainya. Akan tetapi, ada salah satu fasilitas yang kini terlihat memprihatinkan, yaitu water park.Sebelum pandemi Covid-19, Water Park USC Trenggalek begitu ramai dan menjadi fasilitas yang asyik untuk berenang. Kini, di tahun 2024, Water Park USC Trenggalek terbengkalai. Tidak ada pemandangan kolam yang membiru yang membuat rasa ingin menyembur ke air dan tiada suara air yang mendamaikan.Air yang kotor karena di kolam ini dipenuhi dedaunan, patung hewan yang rusak, pagar masuk yang sudah berkarat, ada beberapa keramik yang lepas. Perosotan yang dulunya jadi tempat favorit orang dewasa sekarang musnah. Tidak ada lagi ember tumpah yang dulu membuat anak-anak bersorak gembira.“Udah lama nggak terpakai di sekitar tahun 2020,” ucap Andri, salah satu penjaga keamanan di USC Trenggalek.Semenjak pandemi covid-19 menyerang Indonesia, water park yang ada di USC Trenggalek terkena dampaknya. Tidak bisa dipungkiri, saat pandemi Covid-19, warga Trenggalek berusaha menghindari penularan virus melalui air. Sehingga, berenang di Water Park USC Trenggalek tentu hal yang harus dihindari.“Karena semenjak ada virus corona, water park ini semakin lama semakin sepi pengunjung," kata Andri.USC Trenggalek terletak di Jl. Mayjen Sungkono No.78, Cengkong, Kelurahan Tamanan, Kecamatan Trenggalek, Kabupaten Trenggalek. Tepatnya di sebelah timur Rumah Sakit Budi Asih.Awalnya, fasilitas yang ada di water park ini adalah kolam arus, seluncuran air (water slide), water playground, ember tumpah, gazebo, kamar mandi, sewa perlengkapan renang, kamar ganti, loker, dan kantin.Sebelum pandemi Covid-19, berenang di Water Park USC terasa mengasyikkan karena ukurannya yang luas dan tidak membosankan. Wahana ini cocok dipakai renang untuk balita sampai usia dewasa. Dulu, sempat buka setiap hari. Dengan membayar tiket Rp15.000, sudah dapat menikmati berbagai wahana permainan.Dulu, pengunjung water park USC ini terbilang lumayan ramai. Ninda, alumni SMKN 1 Pogalan, berbagi pengalaman berenang di tempat water park. Ia tidak menyangka kondisinya sekarang terbengkalai.“Dulu waktu SMK saya dan teman sekelas beserta guru berenang di USC. Nggak nyangka sekarang kondisinya sudah terbengkalai," ujar Ninda.*Wulan Agma Pratiwi adalah calon kontributor Kabar Trenggalek
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow