Sebelum Memilih Karir yang Tepat, Perhatikan 4 Hal Ini

Ketika berada di tingkat sekolah menengah biasanya seseorang sudah mulai merencanakan kehidupan yang akan datang seperti karir yang cocok untuk dia dan apa yang paling ia sukai. Untuk mengejar karir juga diperlukan sikap yang realistis di mana perlu memikirkan hal-hal dan tidak hanya bersifat keinginan semata.

Banyak orang yang tidak mau repot berpikir, biasanya mereka akan memasuki pasar kerja dan hanya menerima pekerjaan pertama yang ditawarkan dengan gaji yang layak. Bagi banyak orang pekerjaan yang ideal adalah menjadi atlet profesional, bekerja sebagai karyawan kantoran di gedung bertingkat, tampil di atas panggung, dan pekerjaan lainnya yang mendatangkan banyak uang.

Diperlukan kebijakan untuk memilih karir yang tepat dan memikirkan apa yang disukai, hingga akhirnya menentukan keputusan yang paling penting dalam hidup untuk meraih karir di masa depan. Untuk memilih karir membutuhkan pemikiran yang mendalam, jika menginginkan karir yang sukses maka seseorang harus mau memeriksa diri sendiri.

Lakukanlah survei tentang diri sendiri, dan tentang apa yang ingin dicapai. Untuk meraih karir di masa depan perlu diperhatikan 4 hal berikut ini dilansir dari buku Book of Succes karya Agung Gunawan.

Minat

Untuk mengetahui minat diri sendiri, coba perhatikan hal-hal seperti apa yang ingin dilakukan, pelajaran apa yang disukai di sekolah, apa hobi yang sering dilakukan, dan mimpi apa yang pernah dipunyai. Minat ini akan membantu untuk memilih karir yang tepat.

Kepribadian

Kepribadian juga berkontribusi dalam karir seseorang yaitu apakah seseorang memiliki tipe kepribadian yang mudah bergaul atau lebih tertutup. Ketika seseorang mudah bergaul maka pekerjaan dengan tingkat sosial yang tinggi sangat disarankan, akan tetapi jika seseorang merupakan pribadi yang lebih tertutup maka pekerjaan-pekerjaan aman yang tidak berinteraksi dengan banyak orang bisa disarankan.

Sikap

Sikap ini menentukan bakat atau kemampuan bawaan, cenderung mekanis dan ingin mencari tahu apa yang membuat segala sesuatu bekerja. Sikap menentukan seseorang lebih menyukai mengoperasikan peralatan dan bekerja di kantor atau malah suka berurusan dengan orang lain dalam lingkup sosial yang lebih besar.

Nilai

Dalam hal nilai seseorang perlu memperhatikan apa yang memotivasi dirinya, apakah seseorang hanya tertarik untuk menghasilkan uang atau membantu orang lain. Hal ini sangat berpengaruh bagi kelangsungan karir seseorang dan tujuan hidupnya dalam bekerja.