.png)
Aku melihat Trenggalek merupakan kabupaten yang memiliki beragam potensi. Terdapat potensi kuliner, wisata, hingga budaya. Salah satu daya tarik yaitu potensi wisata. Trenggalek memiliki wisata yang beragam seperti pantai.
Mendengar kata "Trenggalek" dalam benakku yaitu pantai dan ikan asapnya. Saat itu, setelah selesai Hari Raya Idul Fitri bulan Mei 2022, aku dengan keluarga hendak berlibur ke Trenggalek untuk menikmati indahnya wisata pantai. Salah satu destinasi yang kami kunjungi yaitu Pantai Karanggongso Trenggalek.
Perjalanan kami dimulai pada pagi hari pukul 08.00 WIB dari Kabupaten Madiun. Kami mempersiapkan kendaraan pribadi dan membawa bekal makanan untuk menjadi pendamping sembari menikmati suasana di pantai. Perjalanan dari Madiun melewati Ponorogo hingga pantai Karanggongso, menghabiskan waktu sekitar 4 jam.
Setelah tiba di pantai Karanggongso kami langsung menggelar tikar dan merapikan bekal makanan yang kami bawa dari rumah. Untuk tempat parkir anda jangan khawatir, karena tempat parkir yang cukup luas membuat leluasa untuk parkir di mana saja.
Untuk menikmati keindahan alam ini, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sekitar Rp10.000/orang. Dengan harga yang terjangkau, pengunjung dapat menikmati dan menjelajahi hamparan pasir putih yang cantik.
Berlibur di pantai dengan keluarga adalah momen yang menyenangkan bagiku, karena pantai adalah wisata yang paling aku sukai. Pantai Karanggoso menyajikan pemandangan yang mempesona ditambah dengan warna cerah langit dan air yang menyatu. Mampu membuatku menjadi rileks sembari melepas penat.
Selain itu, pesisir pantai adalah tempat menyajikan kuliner laut segar bersatu dan berjejer. Restoran dan warung makan di sepanjang pantai menawarkan berbagai hidangan laut yang lezat seperti ikan bakar, udang asam manis, kerang hijau, dan cumi-cumi yang segar.
Enaknya lagi, hidangan laut itu menggunakan bumbu-bumbu tradisional. Sehingga, tercipta ciri khas dan cita rasa autentik yang mampu menggugah selera makan kita.
Tidak hanya kuliner di pesisir pantai, ada pasar lokal yang menjual kerajinan tangan, pakaian, dan berbagai barang menarik. Hal itu mencerminkan budaya pesisir. Oleh karena itu, momen itu adalah kesempatan untuk kami bawa pulang sebagai oleh-oleh dari perjalanan Pantai Karanggongso.
Saat perjalanan pulang sangat terbayarkan dengan keindahan alam yang menawan dengan kuliner khas pesisir pantai. Apalagi keluarga yang menampakkan kesenangannya setelah menikmati liburan di pantai bersama-sama.
