Megahnya Bangunan Pasar Pon Tak Semegah Harapan Pemkab Trenggalek
Kabar Trenggalek - Megahnya bangunan Pasar Pon tak semegah harapan Pemkab Trenggalek. Bangunan yang diresmikan Jokowi November 2021 silam, masih minim peminat, Senin (21/03/2022).Pasar Pon yang kebakaran pada 2018 yang lalu, kini tak seramai saat diresmikan Jokowi. Pedagang Pasar Pon sempat mendapatkan relokasi selama hampir satu tahun setelah kebakaran. Kemudian, Pasar Pon kembali berdiri dengan perpaduan gaya victoria dan lokal.Usai lenyap diamuk si jago merah, Pasar Pon Trenggalek kembali di bangun 10 Januari 2020 oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Ditjen Cipta Karya.Pasar Pon memiliki luas bangunan 11.900 meter persegi, pemandangan bangunan gedung megah itu menelan anggaran APBN 2020 sebesar Rp. 73,8 miliar.Namun, pada tahun 2022 kios pasar pon trenggalek tergolong banyak yang kosong. Hal itu disampaikan oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Komidag) Trenggalek Agus Setyono.Berdasarkan data Komidag Trenggalek, ada sebanyak 130 kios yang kosong dari jumlah 700-an kios di Pasar Pon. Kekosongan kios pasar pon menjadikan dinas terkait memanggil pemiliki kios yang tidak ditempati.Mereka akan diperingati agar tak membiarkan kiosnya tutup. Banyaknya kios yang tutup, menurut Agus, menjadi salah satu menyebab Pasar Pon sepi."Waktu awal buka kan masih pandemi. Jadi kami maklum apabila saat itu tidak segera ditempati. Tapi sekarang pandemi sudah melandai," kata Agus.Kebijakan Agus tidak remeh, karena bagi pemilik kios yang setelah diperingatkan tidak ditempati maka akan dicabut dan dikembalikan kepada kepemilikan Pemkab Trenggalek."Pada waktu pengundian kios, Pemkab sudah memberikan arahan agar kios tidak dikosongkan dan jika dikosongkan akan mendapatkan peringatan, jika diperingatkan masih tetap saja, kios akan kami tarik," tandas Agus.Menurutnya, menjelang ramadhan ini adalah momen yang pas untuk menertibkan pedagang Pasar Pon, yang sudah hampir satu tahun menempati lokasi baru."Momen yang pas untuk kami bisa menertibkan pedagang Pasar Pon Trenggalek," ujar Agus.
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow