Jadwal Bioskop Trenggalek Hari Ini 23 Oktober 2023, Ada Film Indigo

Jadwal Bioskop Trenggalek hari ini 23 Oktober 2023, disampaikan resmi oleh New Star Cineplex (NSC) Trenggalek. NSC Trenggalek bakal menayangkan berbagai film yang seru.

Ada 8 film yang bakal tayang di bioskop Trenggalek hari ini. Seperti film Aku Rindu, Imam Tanpa Makmum, Indigo, Killers Of The Flowers Moon, Pamali: Dusun Pocong, Bangku Kosong: Ujian Terakhir, Di Ambang Kematian, dan Satu Hari dengan Ibu. Berikut sinopsis singkat filmnya.

Aku Rindu 

Sinopsis Aku Rindu menceritakan tentang kisah seorang wanita yang bernama Lailani yang harus ikut Banyu, suaminya, pindah ke desa terpencil di NTT, yaitu Larantuka. Lailani tidak melihat bangunan sekolah di Larantuka. Oleh karena itu, ia merasa terpanggil untuk membangun sekolah anak-anak di sana. Niat baik itu mendapat dukungan dari suaminya. Akan tetapi, proses membangun sekolah tidak mudah. Ada berbagai tantangan yang harus dihadapi Lailani. Lailani tidak gampang menyerah. Ia bakal berusaha sekuat tenaga untuk memperjuangkan mimpi besarnya yang mulia. Film ini memuat unsur cerita yang inspiratif. Tak hanya itu, ada beragam keindahan alam NTT yang ditampilkan di film ini. Uniknya, mayoritas kru film Aku Rindu adalah perempuan. Lantas, bagaimana perjuangan Lailani membangun sekolah untuk anak-anak itu?

Imam Tanpa Makmum

Sinopsis Imam Tanpa Makmum menceritakan tentang kisah seorang pemuda bernama Imam. Ia jatuh cinta pada pandangan pertama dengan Naira, perempuan pemain biola yang memiliki rumah singgah untuk anak jalanan. Imam memanggil Naira dengan nama Humaira, seperti panggilan sayang Nabi Muhammad SAW kepada istri tercintanya, Aisyah. Hubungan mereka semakin romantis, tapi Imam harus menghadapi berbagai kendala. Kendala utamanya, mama Imam tidak setuju hubungan Imam dan Naira. Alasannya, mama Imam mengetahui bahwa Naira bekerja di tempat hiburan malam. Nah, bagaimana kisah selanjutnya? Apakah Imam bisa memperjuangkan cintanya?

Indigo

Film Indigo menceritakan tentang perempuan bernama Zora (Amanda Manopo) dan adiknya, Ninda (Nicole Rossi). Mereka mempunyai kemampuan untuk melihat hal-hal yang tak kasat mata di sekelilingnya. Mereka Indigo. Zora dan Ninda memiliki kemapuan Indigo secara tiba-tiba. Akibatnya, kehidupan sehari-hari mereka tidak tenang. Mereka selalu melihat mahluk gaib di sekitarnya. Kemudian, Zora dan Ninda pergi untuk menemui seorang indigo bernama Sekar (Sara Wijayanto). Mereka ingin meminta bantuan untuk mengatasi kemampuan indigo secara tiba-tiba itu. Lalu, Sekar mengungkapkan bahwa dirinya dulu pernah diminta orang tua Zora untuk menutup kemampuan Indigo itu. Hal itu supaya Zora kecil tidak bisa melihat makhluk gaib dan terlindungi dari roh jahat yang berusaha merasukinya. Akan tetapi, setelah besar, ternyata roh jahat itu malah mengintai Ninda supaya bisa merasuki tubuhnya. Sehingga, masalah indigo itu hanya bisa ditolong oleh Zora, sebab ia memiliki hubungan darah dengan Ninda sebagai adiknya. Bagaimana kelanjutan kisahnya? Apakah Zora berhasil untuk menolong adiknya?

Killers Of The Flowers Moon

Sinopsis Killers of The Flowers Moon menceritakan tentang kisah pembunuhan berantai terhadap orang-orang Osage, suku Indian yang bermukim dan menetap di Oklohama pada 1920-an. Peristiwa pembunuhan berantai itu memancing penyelidikan besar-besaran oleh FBI. Peristiwa brutal ini terkenal dengan istilah Reign of Terror. Ceritanya, orang-orang Osage tinggal di wilayah yang jauh dan mengerikan karena diasingkan oleh orang-orang kulit putih dari tanah mereka sendiri. Akhirnya, orang-orang Osage menemukan wilayah di Oklohama. Ternyata wilayah itu mempunyai kekayaan minyak melimpah. Dalam film ini, Leonardo DiCaprio tampil sebagai tokoh Ernest Burkhart, lalu De Niro sebagi William Hale. Mereka ingin mendapatkan kekayaan orang-orang Osage. Bahkan, mereka rela melakukan apa saja demi merampas kekayaan minyak dari orang-orang Osage. Lalu, Ernest menggoda seorang putri pewaris kekayaan minyak, yang diperankan oleh Lily Gladstone. Penjajah memang memiliki berbagai strategi licik untuk menguasai dan mengeksploitasi alam. Nah, bagaimana kisah selanjutnya? Apakah orang-orang Osage bisa ditipu oleh para penjajah? Atau malah para penjajah itu berhasil dibantai?

Pamali: Dusun Pocong

Sinopsis Pamali: Dusun Pocong menceritakan tentang wabah penyakit yangmenyebar di sebuah desa terpencil. Tiga tenaga medis yakni Mila (Yasamin Jasem), Gendis (Dea Panendra) dan Puput (Arla) ditugaskan untuk menolong warga yang terjangkit penyakit tersebut. Mereka juga dibantu oleh dua penggali kubur Cecep (Fajar Nugra) dan Deden (Bukie). Namun, saat awal kedatangan mereka, sudah ada yang janggal dengan desa tersebut. Suasananya tampak begitu sepi lantaran banyak yang meninggal akibat wabah penyakit. Selain itu, banyak pula warga yang mendapat perawatan di bangsal. Jenazah yang siap dikubur pun juga menumpuk di gudang. Namun tanpa disangka beberapa kejadian janggal terjadi. Mereka juga mendapatkan teror dari pocong-pocong mengerikan. Bagaimana kisah selanjutnya?

Bangku Kosong: Ujian Terakhir

Sinopsis Bangku Kosong: Ujian Terakhir menceritakan tentang persoalan kecurangan dalam ujian yang akan mendapatkan hukuman darinya. Dalam ujian ini, Ariel dan Pasha tertangkap basah melakukan kecurangan. Mereka saling bekerja sama saat ujian dan Bu Amanda memergoki melalui kamera CCTV. Keduanya lantas dikenai sanksi dengan mengerjakan ujian di ruang hukuman. Setelah itu, ruang utama ujian mendadak heboh. Salah seorang siswa mengalami kesurupan. Dia berteriak-teriak sembari meracau dengan kata-kata tak jelas. Tangannya mendadak bergerak sendiri lalu mencorat-coret kertas ujian. Hal itu membuat para siswa di sekelilingnya tidak nyaman. Mereka ketakutan lalu seketika melupakan kertas. Mereka memilih berhamburan agar bisa keluar dari ruang ujian secepatnya.

Di Ambang Kematian

Sinopsis Di Ambang Kematian menceritakan tentang Seorang gadis bernama Nadia (Tasya Namya), hidup bersama sang ayah Joko (Rifnu Wikana) dan kakak laki-lakinya, Yoga (Wafda Saifan). Dalam kesehariannya, kehidupan keluarga ini selalu diteror dengan serangkaian hal mistis yang terjadi di rumah mereka. Nadia mulai penasaran dan menaruh curiga bahwa teror tersebut berhubungan dengan kematian ibunya sepuluh tahun lalu. Bersama dengan sang kakak, keduanya mulai mencari tahu asal muasal teror mistis yang mengancam mereka. Hingga kemudian mereka menemukan fakta bahwa serangkaian hal mistis tersebut disebabkan karena praktik ritual pesugihan yang dilakukan sang ayah, Joko. Joko melakukan ritual pesugihan demi mendapatkan kekayaan dalam hidupnya. Namun ia harus memberikan tumbal setiap sepuluh tahun sekali sebagai gantinya. Mengetahui hal tersebut, Nadia dan Yoga berusaha untuk menghentikan ritual pesugihan tersebut, sebelum mereka menjadi tumbalnya. Apakah akhirnya Nadia dan Yoga mampu menghentikan ritual pesugihan sang ayah? Atau kah nyawa mereka tidak tertolong dan harus menjadi tumbal pesugihan?

Satu Hari dengan Ibu

Sinopsis Satu Hari dengan Ibu menceritakan tentang Dewa yang diperankan oleh Chand Kelvin kerap mengalami kejadian time loop. Dia selalu merasakan dejavu yang berulang. Bukan hanya dua atau tiga kali, tetapi dejavu terjadi lebih dari dua belas kali yang akhirnya membuat Dewa frustasi. Respons yang diberikan Dewa juga selalu berbeda setiap kejadian time loop. Berbagai cara sudah dilakukan Dewa untuk mematahkan time loop ini, tetapi berkali-kali juga dia gagal. Hingga pada akhirnya dia mengetahui jika respons yang tepat suatu saat akan membebaskan Dewa dari kejadian time loop. Setelah mengetahui titik salah kenapa dirinya selalu mengalami time loop, Dewa pun mencoba untuk memperbaikinya dan mencoba untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Berhasilkah usaha Dewa? Dalam setiap dejavu yang dialami Dewa juga terselip pelajaran agar setiap anak selalu menghormati, menuruti, dan menghabiskan momen bersama dengan ibu. Pasalnya tidak ada manusia yang abadi di dunia, dan tidak selamanya juga orangtua atau orang yang kita sayangi akan selalu ada di sisi kita.

Jadwal Bioskop Trenggalek Hari Ini 16 Oktober 2023

Studio 1

1. Satu Hari dengan Ibu 

• Genre: Drama, Family
• Jadwal: 11.00 WIB

2. Aku Rindu

• Genre: Drama, Romance
• Jadwal: 13.00 WIB, 15.00 WIB

3. Imam Tanpa Makmum 

• Genre: Drama, Comedy, Romance
• Jadwal: 17.00 WIB

4. Pamali: Dusun Pocong 

• Genre: Horror
• Jadwal: 19.00 WIB

Studio 2

1. Bangku Kosong

• Genre: Horror
• Jadwal: 10.30 WIB

2. Killers Of The Flowers Moon 

• Genre: Crime, Drama, History
• Jadwal: 12.00 WIB

3. Di Ambang Kematian 

• Genre: Horror
• Jadwal: 15.30 WIB, 19.15 WIB

4. Indigo

• Genre: Horror
• Jadwal: 17.15 WIB

Harga Tiket di Bioskop Trenggalek

• Senin - Rabu: Rp 25 ribu + Rp 9 ribu.
• Kamis - Jumat: Rp 30 ribu + Rp 9 ribu
• Sabtu - Minggu/Libur Nasional: Rp 35 ribu + Rp 9 ribu

Pihak NSC Trenggalek menyampaikan, jadwal dapat berubah sewaktu waktu tanpa ada pemberitahuan. Bagi Anda yang ingin menyaksikan film di Bioskop Trenggalek, bisa datang ke Gedung Serba Guna, Kelutan, Trenggalek.