Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC / Click X icon to close

My Account

Dari Buick ke Garuda Limousine: Menelusuri Kendaraan Kepresidenan Indonesia

Era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi berakhir pada 20 Oktober 2024, setelah satu dekade menjabat. Kini, tongkat estafet kepemimpinan berpindah ke Prabowo Subianto. Hal menarik yang mencuri perhatian saat pelantikan Prabowo adalah kendaraan kepresidenan yang digunakannya. Setiap mobil kepresidenan membawa cerita unik dan karakter presiden yang mengendarainya.

Sejak Indonesia merdeka pada 1945, banyak merek dan model mobil yang telah digunakan oleh para presiden kita, masing-masing dengan keunggulan dan daya tarik tersendiri.

1. Soekarno

Ketika menyebut mobil kepresidenan pertama, nama Ir. Soekarno pasti langsung muncul. Salah satu mobil ikonik yang digunakannya adalah Buick-8 tipe Limited-8 dari tahun 1939. Dengan mesin berkapasitas 5.247 cc, Buick ini dikenal sebagai salah satu mobil paling bertenaga pada zamannya. Kini, mobil bersejarah tersebut dapat ditemukan di Museum Gedung Joang 45, Jakarta.

Selain Buick, Soekarno juga memiliki armada mobil dinas yang mengesankan, seperti Cadillac 75, Mercedes-Benz 600, GAZ 13, Zil 111, Lincoln Cosmopolitan, dan Chrysler Imperial. Masing-masing kendaraan ini menambah warna pada sejarah kepresidenan Indonesia.

2. Soeharto

Masuk ke era Orde Baru, Presiden Soeharto memilih Cadillac Fleetwood Brougham sebagai mobil resmi. Diproduksi pada tahun 1980, Cadillac ini memiliki bodi panjang dan tampilan yang sangat elegan, mirip limosin. Dengan mesin V8 berkapasitas 4.100 cc, mobil ini menawarkan performa yang mumpuni untuk seorang presiden.

Soeharto juga sempat menggunakan Mercedes-Benz 500 SEL, yang tak hanya nyaman tetapi juga sangat aman. Mobil ini dilengkapi kaca anti peluru dan bodi yang diperkuat, menjadikannya salah satu kendaraan dinas paling aman. Pada tahun 1994, kendaraan kepresidenan diupgrade dengan Mercedes-Benz S600 yang lebih modern, serta Mercedes-Benz G-Class yang merupakan model SUV.

3. Habibie, Gus Dur, dan Megawati

Setelah Soeharto, Presiden B.J. Habibie melanjutkan tradisi menggunakan Cadillac Fleetwood Brougham yang diwarisinya. Namun, selama masa pemerintahannya, Mercedes-Benz S600 menjadi pilihan utama. Mobil yang sama juga digunakan oleh Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Megawati Soekarnoputri, menunjukkan kesinambungan dalam pilihan kendaraan kepresidenan.

4. SBY

Ketika Susilo Bambang Yudhoyono menjabat, Mercedes-Benz S600 tetap menjadi mobil dinasnya hingga tahun 2007, saat ia menggantinya dengan Mercedes-Benz S600 Pullman Guard. Mobil ini dirancang untuk menawarkan perlindungan maksimal, mampu menahan tembakan dan ledakan, serta masih bisa melaju meski rodanya bocor. Ditenagai mesin 12 silinder Biturbo, mobil ini bisa melaju hingga 210 km/jam, sebuah prestasi untuk kendaraan seberat 4.200 kg.

5. Jokowi

Setelah periode Yudhoyono, Presiden Joko Widodo memilih Mercedes-Benz S600 Guard sebagai mobil kepresidenan terbarunya. Kendaraan ini tidak hanya memiliki performa tinggi tetapi juga teknologi mutakhir. Ditenagai mesin V12, S600 Guard dapat melesat dengan kecepatan maksimum 210 km/jam. Dengan sistem suspensi AIRMATIC, mobil ini menawarkan kenyamanan luar biasa, bahkan di jalanan yang kurang baik.

6. Prabowo Subianto

Kini, di bawah kepemimpinan Prabowo, ia memilih MV3 Garuda Limousine sebagai mobil kepresidenan. Mobil ini menjadi simbol kebangkitan industri pertahanan dalam negeri dan menunjukkan kemandirian bangsa Indonesia.

Garuda Limousine merupakan pengembangan terbaru dari model MV3, dirancang dan dikembangkan oleh PT Pindad atas inisiatif Presiden Prabowo. Kehadiran mobil ini bukan hanya sekadar alat transportasi, tetapi juga mencerminkan usaha keras untuk menciptakan produk lokal yang berkualitas.

Dengan bobot 2,95 ton dan dimensi yang cukup besar—panjang 5,05 meter, lebar 2,06 meter, dan tinggi 1,87 meter—mobil ini dirancang untuk memberikan ruang lega bagi penumpangnya. Ditenagai mesin 202 PS/199 HP, transmisi otomatis dengan 8 percepatan, Garuda Limousine dapat mencapai kecepatan maksimum 100 km/jam.

Untuk keamanan, bodi mobil ini terbuat dari material composite armor yang mampu menahan tembakan dari senjata kaliber 7,62 x 51 mm dan 5,56 x 45 mm. Kaca mobil ini juga memenuhi standar anti peluru B5/B6, dilengkapi ban tipe Run Flat Tyre (RFT) berukuran R21 yang tetap bisa digunakan meski bocor.

Mobil-mobil kepresidenan yang digunakan oleh para presiden Indonesia bukan hanya sekadar kendaraan; mereka adalah simbol perjalanan dan identitas bangsa. Dengan Prabowo Subianto di kursi kepresidenan, kita dapat menantikan babak baru dalam sejarah mobil kepresidenan Indonesia.

Editor:Bayu Setiawan