Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Ciri-Ciri dan Cara Menghadapi Perilaku Gaslighting yang Dilakukan Pacar

Kubah Migunani

Perilaku gaslighting yang dilakukan pacar kepada kita membuat ragu atas kebenaran pemikiran sendiri. Sehingga, kita menjadi sulit mengambil keputusan dalam keseharian karena khawatir pilihan yang diambil salah.

Perilaku gaslighting oleh pasangan sebaiknya kita ketahui bagaimana polanya. Agar kita dapat mengantisipasi dan menentukan sikap untuk menghadapi pacar yang melakukan gaslighting.

Sebelumnya, melansir dari Forbes, Gaslighting merupakan bentuk manipulasi psikologis kepada orang lain yang berorientasi untuk menciptakan keraguan diri.

Bahkan, asisten profesor sosiologi di University of Michigan, Paige Sweet Ph.D., mengungkapkan bahwa gaslighting membuat seseorang tampak atau merasa tidak stabil, tidak rasional dan tidak kredibel.

Selain itu, gaslighting membuat mereka merasa apa yang mereka lihat atau alami tidak nyata, bahwa mereka mengada-ada. Serta tidak ada orang lain yang akan mempercayai mereka.

Perilaku yang menonjol bahwa seseorang atau pasangan kita melakukan gaslighting adalah dengan sering mendominasi, entah pemikiran atau pilihan paling sederhana.

Hal itu bukan tanpa dasar, karena orang yang berperilaku gaslighting memiliki tujuan, setidaknya mereka ingin membuat orang lain setuju dengannya, setiap saat.

Dampak negatif yang ditimbulkan dari perilaku gaslighting oleh pasangan kita cukup besar. Karena menyangkut hal-hal yang berkaitan dengan psikologi. Sehingga juga akan berpengaruh terhadap perilaku kita.

Ciri-Ciri Perilaku Gaslighting dan Cara Mengatasinya

Perilaku gaslight cukup mudah untuk dikenali, karena biasanya berkaitan dengan sikap pelakunya yang ingin mendominasi. Namun, pada beberapa kondisi, jika pelaku gashlighting seorang yang mahir maka cukup sulit untuk dideteksi.

Melansir dari Alo Sehat dan Forbes, berikut ciri-ciri perilaku gaslighting:

  1. Adanya efek "Twilight Zone".  Sebagai korban perilaku gaslighting akan merasakan perasaan dan situasi yang ada tidak nyata. Seolah-olah perasaan dan pikiran kita memiliki perbedaan realitas.
  2. Terdapat kebohongan terhadap setiap perkataan pelaku gaslighting. Memang tingkah manipulatif seperti ini sangat menonjol. Karena pelaku gaslighting ingin mengubah alur peristiwa agar dia berada di posisi yang benar, padahal salah.
  3. Saat sedang melakukan komunikasi, pelaku gaslighting akan sering mengalihkan pembicaraan yang berkaitan dengan kebohongan dan kesalahan pada dirinya. Itu sebagai alibi agar dia tetap mendominasi.
  4. Pelaku gaslighting akan meremehkan perasaan kita. Seolah-olah perasaan yang kita miliki itu tidak valid kebenarannya dan cenderung meremehkan. Seperti kita tidak boleh marah atas tindakan buruk pasangan, padahal sebenarnya kita berhak untuk marah sebagai wujud kekecewaan.
  5. Pelaku gaslighting cenderung tak mau mengakui kesalahan, enggan meminta maaf, dan menghindari tanggung jawab. Sebagaimana yang pernah diuraikan sebelumnya, perilaku seperti ini bertujuan agar pelaku selalu mendominasi. Akibat dari perilaku ini membuat kita tidak dapat ikut serta untuk mengambil keputusan dalam hubungan.
  6. Terakhir, pelaku gaslighting akan menggunakan kata-kata yang indah dan serba manipulatif untuk menutupi kesalahan dan kebohongannya. Keahlian dalam berkata-kata bisa menjadi ciri-ciri orang yang sedang melakukan gaslighting.

Gaslighting adalah sikap manipulatif yang sangat buruk. Oleh sebab itu kita perlu melawan agar tidak terus-terusan menjadi korban. Karena dampaknya selain ke psikologis, juga berdampak pada hilangnya kepercayaan diri, bermasalah dalam kehidupan sosial dan lain-lain.

Berikut Cara Melawan Perilaku Gaslighting:

  1. Berhenti bertanggung jawab atau tidak sama sekali atas kesalahan orang lain.
  2. Tidak mengorbankan diri sendiri untuk perasaan orang lain.
  3. Tidak mendengarkan pembicaraan dan berdebat dengan kebohongan yang dibuat pelaku.
  4. Mengutamakan keselamatan diri, lebih-lebih jika hubungan sudah mengarah ke kekerasan fisik.
  5. Percaya ada orang lain yang bisa memberikan dukungan. Karena masih banyak sahabat dan keluarga yang begitu peduli pada kita.
  6. Putus dengan pacar jika perilakunya sungguh teramat buruk.

Demikian ciri-ciri perilaku gaslighting dan cara menghadapinya. Jika kamu merasakan hal yang sangat buruk dari sebuah hubungan dan tidak tahu cara mengatasinya. Jangan ragu untuk menghubungi konselor terdekat. Semoga bermanfaat.

Kopi Jimat

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *