KBRT - Salah satu usaha yang bisa dilakukan untuk memerangi stunting adalah dengan memberikan gizi seimbang. Seiring berjalannya waktu dengan kemajuan teknologi perubahan pola makan merupakan tantangan bagi para ahli untuk membuat pedoman gizi yang baik dan benar.
Indonesia mengganti slogan 4 sehat 5 sempurna yang memang tidak relevan saat ini menjadi pedoman gizi seimbang yang didalamnya terdapat prinsip utama, yakni empat pilar gizi seimbang. 4 Pilar Gizi seimbang juga disebut sebagai tumpeng makanan yang bisa menjadi panduan menjaga gizi seimbang.
Prinsip gizi seimbang terdiri dari 4 (empat) pilar yang pada dasarnya merupakan rangkaian upaya untuk menyeimbangkan antara zat gizi yang keluar dan zat gizi yang masuk dengan memonitor berat badan secara teratur.
Berikut 4 pilar prinsip gizi seimbang untuk panduan menjaga nutrisi tubuh dilansir dari buku Gizi Seimbang karya Dhany Ardyansyah.
Mengonsumsi Makanan Beragam
Yang dimaksudkan beranekaragam dalam prinsip ini selain keanekaragaman jenis pangan juga termasuk proporsi makanan yang seimbang, dalam jumlah yang cukup, tidak berlebihan dan dilakukan secara teratur. Saat ini dianjurkan mengonsumsi lebih banyak sayuran dan buah-buahan.
Demikian pula jumlah makanan yang mengandung gula, garam dan lemak yang dapat
meningkatkan resiko beberapa penyakit tidak menular terkait gizi, dianjurkan untuk dikurangi. Akhir-akhir ini minum air dalam jumlah yang cukup telah dimasukkan dalam komponen gizi seimbang oleh karena pentingnya air dalam proses metabolisme dan dalam pencegahan dehidrasi.
Membiasakan Perilaku Hidup Bersih
Penyakit infeksi atau penyakit menular adalah masalah umum yang dialami anak-anak maupun dewasa yang kurang menjaga kebersihan. Saat seseorang terserang penyakit tentu asupan gizi akan berkurang. Sebaliknya dalam keadaan terinfeksi ini justru tubuh membutuhkan asupan gizi yang lebih oleh karena itu penting sekali untuk menerapkan perilaku hidup bersih untuk terhindar dari penyakit menular dan dapat menyeimbangkan gizi di dalam tubuh.
Melakukan Aktivitas Fisik
Segala jenis aktivitas fisik dapat dilakukan untuk menyeimbangkan asupan gizi yang masuk
dan keluar. Keseimbangan ini butuh dijaga agar tidak ada asupan gizi yang berlebih maupun kurang diserap oleh tubuh.
Mempertahankan dan Memantau Berat Badan Normal
Bagi orang dewasa salah satu indikator yang menunjukkan bahwa telah terjadi keseimbangan zat gizi di dalam tubuh adalah tercapainya berat badan yang normal, yaitu berat badan yang sesuai untuk tinggi badannya. Indikator tersebut dikenal dengan Indeks Masa Tubuh (IMT).
Tujuan menghitung Indeks Massa Tubuh (IMT) atau Body Mass Index (BMI) adalah untuk menaksir apakah tubuh kita memiliki berat badan ideal, terlalu kurus, atau terlalu gemuk.
Kabar Trenggalek - Kesehatan
Editor:Danu S