Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek jadi sarang tawon. Karena, semalam (Rabu, 24/01/2024), Pemadam Kebakaran (Damkar) Trenggalek melakukan evakuasi 5 sarang di dua titik.
Dalam evaluasi pertama di rumah Supardi, RT 09 RW 03 Desa Semarum, Kecamatan Durenan. Dari evakuasi itu Damkar Trenggalek menemukan sarang tawon yang berada di atap rumah milik Supardi.
Kepala Satpol PP dan Damkar Trenggalek, Habib Solehudin, dalam keterangan tertulisnya, menerangkan evakuasi sarang tawon jenis vespa affinis itu ada di atap rumah sebanyak 3 sarang.
"Damkar Trenggalek mendapatkan aduan dari masyarakat terkait adanya sarang tawon, kemudian melakukan evakuasi di lokasi pertama," terang Habib.
Detailnya, evakuasi tawon yang biasa disebut tawon ndas itu di ketinggian 4 meter. Untuk sarang tawon pertama berdiameter 50 cm, kedua 20 cm, serta 10 cm.
"Dalam satu rumah itu ada sarang tawonnya sebanyak 3. Jadi 5 personil damkar melakukan evakuasi dengan pengaman," terangnya.
Lanjutnya, setelah melakukan evakuasi di Durenan, Damkar Trenggalek bergeser di lokasi kedua. Lokasi kedua di RT 09 RW 03, Desa Semarum, Kecamatan Durenan, di Rumah Nunik Lestari.
"Personil kami meluncur ke lokasi kedua, untuk melakukan evakuasi, dalam lokasi kedua juga ada 2 sarang tawon di ketinggian 4 meter, letaknya atap rumah," paparnya.
Detailnya, diameter 20 cm sarang tawon pertama yang dievakuasi, kemudian untuk diameter kedua 10 cm. Total dalam semalam Damkar Trenggalek evakuasi 5 sarang tawon.
"Kami imbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, jika ada sarang tawon kemudian besar dan membahayakan lebih baik untuk diadukan kepada Damkar," ujarnya.
.jpg)
