12 Gaya Tidur, Cerminkan Kepribadian Hingga Kesehatan

KBRT - Posisi tidur bisa dikatakan sebagai bahasa tubuh yang paling jujur karena sikap tidur terbentuk di bawah sadar. Adapun yang menarik, profil kepribadian di balik postur tubuh sewaktu tidur amat berbeda dari yang diharapkan.

Tak hanya itu, posisi tidur ternyata juga berkorelasi dengan aspek kesehatan dan aktivitas sehari-hari. Inilah macam-macam posisi tidur yang mengungkap karakter kepribadian dan risiko kesehatan masing-masing.

Gaya Posisi Janin

Posisi ini menyerupai posisi bayi di dalam janin, meringkuk ke samping. Artinya, orang tersebut sedang membutuhkan perlindungan. Orang seperti itu bisa dikategorikan sebagai pribadi yang terlihat tangguh di luar, namun sebetulnya amat sensitif. 

Selain itu, orang tersebut juga merupakan orang yang pemalu. Hanya saja, ia bisa cepat menyesuaikan diri dengan lingkungannya (beradaptasi). Sehingga, sulit dikenali oleh banyak orang bahwa ia sesungguhnya adalah orang yang penakut.

Gaya Posisi Telentang

Posisi tubuh lurus dan menghadap ke atas ini biasanya dipilih oleh orang yang senang membantu, terfokus, dan memiliki kecenderungan yang amat tinggi. Ia adalah pribadi yang selalu optimis dan pantang menyerah terhadap segala tantangan yang dihadapi. Berbagai kemungkinan sudah dipersiapkan olehnya sebelum ia memberikan keputusan atau setelah ia memutuskan sesuatu.

Ia sangat berhati-hati dalam bersikap. Ia memiliki banyak sekali teman karena ia adalah orang yang menjaga komitmen pertemanan. Ia tidak suka mengobral janji. Apa pun yang bisa ia lakukan, ia akan melakukannya.

Dan, apa pun yang tidak dapat ia kerjakan, ia menyatakan bahwa ia tidak sanggup mengerjakannya. 

Gaya Posisi Telentang dengan Tangan dan Kaki Terbuka Lebar

Posisi ini benar-benar pecinta kebebasan. Posisi seperti ini menunjukkan identitas asli seseorang. Ia adalah pecinta kenyamanan dan pemuja kecantikan, tetapi ia juga sebagai orang yang boros (namun untungnya ia juga berpenghasilan lumayan).

Beberapa sifat lain yang kurang baik adalah ia sedikit usil dan sangat menikmati gosip. Sehingga, tak salah jika ia disebut juga sebagai provokator. 

Jiwa kebebasan yang bersemayam di dalam dirinya benar-benar membuatnya nyaman dalam beraktivitas tanpa tuntutan dan aturan yang cenderung mengekang kreativitasnya. Ia juga berjiwa sangat penolong dan sensitif terhadap kondisi sosial di sekitarnya. Perhatiannya terhadap lingkungan di sekitarnya juga melebihi perhatiannya terhadap dirinya. Sebab, yang ia jadikan acuan adalah sebuah “kedamaian” bersama tanpa ada penindasan pada lini apa pun.

Gaya Posisi Telentang dengan Kaki Menyilang

Siapa pun yang tidur dengan menyilangkan kakinya dikatakan terobsesi dengan diri sendiri dan menemukan kesulitan dalam menerima perubahan. Artinya, orang yang memiliki posisi tidur seperti ini adalah orang yang tertutup, kaku, serta apatis terhadap perkembangan dunia luar. Sehingga, pemikirannya pun cenderung normatif. 

Maka, tipe ini memiliki kebiasaan yang khas, yaitu selalu tinggal sendiri. Sebab, baginya, dunia luar itu tidak baik dan hanya akan mengotori yang telah ada. Dan, yang dipercayai olehnya hanyalah dirinya sendiri.

Gaya Posisi Telentang dengan Tangan Menopang Kepala

Tipe tidur seperti ini merupakan tipe tidur orang yang sangat cerdas dan antusias belajar. Cita-citanya sangat tinggi, bahkan melebihi kemampuannya secara materi. Dan, kadang ia penuh dengan ide-ide gila yang sulit diikuti oleh orang lain.

Ia sangat menjaga keluarganya dengan baik, tetapi ada masalah yang paling mendasar bahwa ia sangat mencintai setiap orang. Sehingga, terkadang, ia dihadapkan pada sebuah pilihan yang sulit.

Itu lah yang membingungkan banyak teman dan keluarganya. Tipe ini adalah orang yang nyaman dan sopan kepada setiap orang. Namun, sulit ditebak arah pikirannya. Selain itu, ia juga pintar dalam mengolah kemampuan berkomunikasi dengan orang lain. Dengan ungkapan lain, ia sangat diplomatis. Maka, bila menghadapinya, kebanyakan orang selalu merasa gugup dan tidak percaya diri.

Gaya Posisi Royal

Posisi ini hampir sama dengan posisi telentang. Hanya saja, posisi tangan berada di bawah kepala. Itu bermakna bahwa ia memiliki kepercayaan diri yang sangat besar. Ia adalah orang yang optimistis, namun sering kali bingung atas tindakan-tindakannya sendiri.

Dengan demikian, ia selalu berpikir ulang terhadap kejadian-kejadian yang ia lakukan atau menimpanya. Terkadang, ia juga merasakan kekhawatiran terhadap kejadian-kejadian yang sudah menimpanya.

ADVERTISEMENT

Gaya Posisi Semi Janin

Posisi ini tidak jauh berbeda dengan posisi janin. Hanya saja, pada posisi ini, kaki ditekuk setengah saja. Biasanya, posisi seperti itu mencerminkan orang yang analisisnya masuk akal dan cenderung suka marah-marah.

Tensi pada tipe tidur tersebut sangat tinggi, namun terbilang orang yang cenderung berhati-hati, tetapi juga sering kali tidak sadar saat melakukan kesalahan. Keputusan-keputusannya kadang terlalu radikal karena seringkali diikuti dengan emosi. Maka, terkadang, hal itulah yang membuatnya merasa bersalah yang berlebihan.

Dan, hal tersebut seringkali membuatnya minder setengah mati. Namun, tipe ini bisa mengatasinya dengan bantuan pencerahan dari orang lain, walaupun kadang butuh waktu yang relatif lama.

Gaya Posisi Seimbang

Orang yang posisi tubuhnya berbaring ke samping dengan tangan memeluk bantal atau seseorang yang dicintainya (tidur gaya posisi seimbang) menunjukkan bahwa ia memiliki kepribadian yang tenang, mengetahui sesuatu yang diinginkan dalam kehidupan, lebih mementingkan keluarga, dan bisa menjadi seorang pemimpin.

Ia adalah orang yang ramah dan selalu berhati-hati dalam mengambil keputusan. Sebab, ia benar-benar paham mengenai konsekuensi dari sebuah kesalahan. Ia juga sebagai penurut dan tidak banyak tingkah, asalkan bisa ia terima dengan akal dan tidak merugikan dirinya, keluarganya, dan orang lain.

Gaya Posisi Memeluk Bantal

Posisi ini berbeda dengan posisi seimbang. Sebab, posisi orang yang memeluk bantal menunjukkan bahwa ia adalah orang yang biasanya berjiwa seni tinggi. Ia mempunyai penghargaan yang tinggi terhadap lukisan, musik, dan sastra. Perasaannya halus dan berjiwa romantis. Ia juga sangat prihatin terhadap kesusilaan.

Tingkat kepeduliannya terhadap orang lain melebihi kepeduliannya terhadap dirinya sendiri. Sebelum keinginannya tercapai, pantang baginya untuk berhenti berusaha.

Gaya Posisi dengan Satu Bantal

Tipe ini cenderung berhati-hati. Ia tidaklah suka mengada-ada dan menerima keadaan seadanya. Ia juga membuat keputusan berdasarkan pikiran, bukan nafsu semata. Sehingga, banyak orang yang menyukai sikapnya yang sederhana.

Namun, seringkali juga ia ditentang karena dianggap lamban dalam memberikan keputusan. Ia lebih percaya pada sesuatu yang dilihat daripada yang dituturkan oleh orang lain. Sifatnya yang memiliki kehati-hatian yang tinggi kadang mempersulit dirinya untuk masuk ke beberapa persoalan yang dihadapi.

Akan tetapi, baginya, sulit bukan berarti tidak bisa. Sikap itulah yang membuat banyak orang tidak dapat berkutik dibuatnya.

Gaya Posisi Meletakkan Bantal di Bawah Kaki

Orang yang memiliki tipe posisi tidur ini adalah orang yang mempunyai sifat kurang baik. Sehingga, banyak orang yang tidak menyukainya. Bahkan, orang dekatnya pun akan menjauhinya.

Ia jarang bergaul dengan banyak orang, dan ia pun terkesan kaku dalam pergaulan. Ini menyebabkan ia cenderung bersifat egois. Ia juga gemar menempuh jalan pintas untuk mencapai cita-citanya.

Ia pun tidak suka berusaha. Namun, apapun yang ia inginkan harus diperoleh dengan cara apa pun. Sikap radikal yang ada pada dirinya cenderung merugikan banyak pihak.

Sehingga, tipe ini dianggap sebagai tipe yang berkarakter kriminal dan suka bertindak tidak adil.

Gaya Posisi Tidur tanpa Bantal

Orang yang posisi tidurnya seperti itu memiliki sifat percaya diri yang sangat tinggi di antara teman-teman dan lingkungannya. Sehingga, sifat percaya diri ini akhirnya mengarah ke munculnya ego yang berlebihan dan sulit dikendalikan.

Ia tidak mau tahu dengan apa pun, dan ia pun bertindak seenaknya sendiri. Selain itu, ia termasuk orang yang tidak mencintai kebersihan. Ia sering kali buang sampah sembarangan. Dan, ia pun tergolong orang yang kurang bertanggung jawab dalam hal apapun. Ia bersikap cuek, apatis, dan cenderung sulit diajak berkomunikasi.

Inilah karakternya yang paling merugikan dirinya sendiri dan orang lain. Makanya, ia termasuk orang yang sulit bergaul dan “kaku”, kecuali jika ada kepentingan yang terkait dirinya sendiri.