Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Spoiler One Piece 1082 Lengkap: Sabo Selamat

Setelah pada chapter sebelumnya kita disuguhkan dengan pertarungan epik dan fakta-fakta di balik bergabungnya Aokiji ke dalam Bajak Laut Blackbeard, chapter terbaru 1082 kali ini tak kalah menarik.Bukan membahas nasib Kid atau Law yang hancur total akibat pertarungan dengan Yonkou, akan tetapi membahas nasib Sabo. Berikut spoiler One Piece 1082 lengkap.Judul chapter kali ini adalah "Lets Go take it" yang mempunyai arti ayo kita ambil. Judul chapter kali ini tentunya merujuk pada ambisi Captain Buggy yang ingin ambil bagian dalam perburuan One Piece.Sedangkan untuk cover chapter terbaru kali ini merupakan Cover Fans Request. Dalam cover terbaru kali ini kita disuguhkan adegan dimana Chopper salah mengira Zeus sebagai permen kapas dan mencoba memakannya.Chapter dibuka dengan berita utama di surat kabar yang memberitakan kematian T-Bone. Kematiannya disebabkan karena Dia dibunuh oleh seorang warga yang menginginkan hadiah dari Cross Guild. Di kafetaria Mabes Angkatan Laut, Sengoku, dan Tsuru sedang mendiskusikan tentang berita itu dan tentang ancaman yang meningkat dari Cross Guild.Di tengah diskusi, Hina datang dan bergabung dalam pembicaraan. Tiba-tiba Sengoku menghentikan pembicaraan dan berkata kepada Hina, "Hina, dimana Garp? Aku ingin dia mencoba rasa baru dari Okaki ini".Mendapat pertanyaan tiba-tiba dari mantan Admiral Angkatan Laut, secara langsung Hina menjawab, "Garp pergi beberapa hari yang lalu mengatakan dia akan menyelamatkan Koby. Sepertinya SWORD dan Kujaku juga ikut bersamanya."[caption id="attachment_33619" align=aligncenter width=626] Perwira angakatan laut T Bone/Foto: Toei Animation[/caption]Seketika itu Sengoku dan Tsuru berkata, "APAAAAAAA!!?".Scene berpindah ke markas Cross Guild di Pulau Karai Bari. Disini kita diperlihatkan dimana Captain Buggy mengirimkan uang kepada keluarga orang yang telah berhasil membunuh T-Bone.Pembunuh yang diketahui berjenis kelamin pria tersebut ternyata akan bergabung dengan Cross Guild dan tentunya Captain Buggy akan melindunginya dari Angkatan Laut.Dalam panel lain, kita diperlihatkan bahwa kapal Cross Guild sedang dalam proses pembantu. Sekilas kita bisa melihat kapal tersebut memiliki hiasan kepala Buggy di bagian depannya dan hiasan-hiasan bertemakan badut di sekelilingnya.Melihat hal tersebut, tentunya membuat Crocodile dan Mihawk segera menghajar Buggy. Konyolnya, melihat captainnya dihajar, tidak ada satupun dari anak buahnya yang membantunya.Sambil terus menghajar Captain Buggy, Crocodile dan Mihawk secara serempak mengatakan, "Mengapa kita harus menaiki kapal seperti ini?".Dalam adegan lanjutan, terungkap fakta bahwa Crocodile ingin menggunakan Cross Guild untuk menyelesaikan kembali rencana negara "Utopia" miliknya. Dia berencana membangun "Utopia" sebagai negara militer yang tidak akan terancam oleh kekuatan manapun.Mendengar rencana Crocodile tersebut, Mihawk menanggapinya dengan memberikan saran agar Cross Guild mengumpulkan lebih banyak kekuatan dan pasukan. Sedangkan Captain Buggy menentang rencana Crocodile seraya berkata, "Bukan seperti itu yang dilakukan oleh bajak laut sejati".Scene berpindah dimana mini flashback tentang Buggy dan Shanks dimulai. Flashback cerita ini terjadi 24 tahun yang lalu di Loguetown, pada hari eksekusi Gol D. Roger. Ini merupakan lanjutan dari panel percakapan antara Shirohige dan Shanks di chapter 434.[caption id="attachment_33618" align=aligncenter width=703] 3 Petinggi CrossGuild, Crocodile, Mihawk dan Buggy/Foto: Istimewa[/caption]Buggy bertanya kepada Shanks apakah mereka akan pergi untuk meraih One Piece. Meskipun sebelumnya Shanks ingin pergi, dia berubah pikiran dan memutuskan untuk tidak pergi ke Laugh Tale pada saat itu. Shanks kemudian berkata kepada Buggy, "Tapi jangan khawatir, aku akan tetap menjadi bajak laut. Ikutlah denganku, Buggy!".Mendapat ajakan dari teman sekaligus rivalnya, tentunya Buggy langsung menjawab, "Aku tidak akan bekerja di bawahmu, idiot!".Dibalik semua jawaban Buggy, Dia sebenarnya marah kepasa Shanks. Ternyata diam-diam Buggy sangat berharap Shanks akan mengikuti Roger dan menjadi Raja Bajak Laut berikutnya. Sedangkan Buggy sudah meninggalkan ambisinya karena dia tahu dia bukan tandingan Shanks."Aku tidak akan memaafkanmu karena ulahmu aku kehilangan peta harta karunku!!", ucap Buggy seraya pergi.Scene berpindah kembali ke masa kini. Diperlihatkan Captain Buggy sedang berbicara dengan Crocodile dan Mihawk. Captain Buggy bertanya apakah mereka berdua belum mendengar bahwa Shanks si Rambut Merah sedang bergerak untuk ikut dalam perburuan One Piece. Tentunya langkah Shanks ini membuat Captain Buggy marah karena Shanks memilih melakukan ini sekarang, mengapa tidak sedari dulu.Akan tetapi langkah yang diambil Shanks juga membuatnya bersemangat sambil berteriak, "Mungkin karena keberuntungan dan kecelakaan. Akan tetapi aku menyandang gelar yang sama dengannya sekarang. Kalau begitu, Aku juga ingin menjadi Raja Bajak Laut!!! ".Teriakan yang dibarengi dengan tangisan yang dilakukan oleh Captain Buggy tentunya membuat Crocodile memukulinya lagi. "Kamu sedang berdelusi. Kamu tidak punya rencana atau persiapan. Dunia bajak laut adalah bisnis", ucap Crocodile.[caption id="attachment_33617" align=aligncenter width=480] 4 Komandan Tentara Pasukan revolusioner/Foto: Istimewa[/caption]"Shanks si Rambut Merah, Kurohige, Topi Jerami. Apakah kau mengharapkan kami untuk melawan mereka semua atas perintahmu?", ucap Mihawk ikut menimpali.Mendapat pertanyaan seperti itu, Captain Buggy langsung menjawab, "Kita tidak perlu mengalahkan mereka semua. Ini adalah pertarungan harta karun. Kita hanya perlu mengambil harta karun itu lebih dahulu".Kemudian Buggy mengambil mikrofon sebelum Crocodile bisa menghentikannya dan berbicara kepada semua anggota Cross Guild. "Apakah kalian puas dengan kehidupan kalian saat ini? Apakah kalian mengingatkan alasan kalian saat pertama kali pergi ke laut? Harinya telah tiba, Ayo Kita ambil One Piece...!!!".Mendengar ucapan Captain Buggy, semua anggota Cross Guild bersorak gembira. Disisi lain Crocodile dan Mihawk terlihat terkejut dan marah.Scene berpindah ke Kerajaan Kamabakka. Terlihat 4 Komandan Pasukan Tentara Revolusioner sedang heboh karena ada seseorang yang datang. Yups, Sabo kembali dengan selamat.Terungkap bahwa Sabo sebenarnya tidak berada di Kerajaan Lulusia saat Im Sama menghancurkan pulau tersebut. Sabo ternyata berada di kapal yang membawa beberapa warga Lulusia yang ingin bergabung dengan Tentara Revolusi.Kemudian kita diperlihatkan scene dimana Sabo masuk ke ruang pertemuan bersama Dragon dan Ivankov sambil berkata, "Aku akan memberitahumu seluruh kebenaran tentang apa yang terjadi di Mary Geioise!!