Sebanyak 5000 Vaksin Penyakit Mulut dan Kuku Bakal Tiba di Trenggalek

Kabar Trenggalek - Kabar segar bagi peternak di Kota Alen-Alen Trenggalek setelah hampir 3 bulan gelisah dihantui wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Lantaran, Dinas Peternakan (Disnak) Trenggalek akan segera melakukan vaksinasi kepada hewan milik peternak, Jumat (24/06/2022).Detailnya, sebanyak 5.000 vaksinasi penangkal PMK akan tiba di Trenggalek. Semula, ada 8.500 dosis vaksin yang ditawarkan dari Disnak Provinsi Jawa Timur (Jatim).Dianika Ayunira, Kepala Seksi P3H (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Hewan) dan PMV (Paramyxovirus), menjelaskan bahwa vaksin masih dalam perjalanan dari Surabaya menuju Trenggalek."Sudah proses pengambilan, kemungkinan masih dalam perjalanan, nanti malam akan tiba di kantor Disnak," ungkapnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.Jadwal vaksinasi hewan itu, kata Dianika, masih dijadwalkan. Sebab, diutamakan sapi perah yang didominasi tiga kecamatan di Trenggalek"Utamanya untuk sapi perah. Namun, tidak menutup kemungkinan juga kepada sapi potong," kata Dianika.Secara teknis, kasarnya sapi yang bakal menerima vaksin adalah sapi sehat. Untuk sapi yang sudah terpapar PMK masih belum ada rekomendasi untuk mendapat suntikan vaksin."Kalau yang sudah terpapar PMK itu kekebalan hewan sudah terbentuk, jadi diutamakan sapi yang sehat," jelas Dianika.Merujuk data Disnak Trenggalek, sebaran sapi perah pada tahun 2021 di tiga kecamatan, Bendungan, Pule, Suruh yaitu sebanyak 6.619."Nanti akan ada skala prioritas dari pemetaan yang kami lakukan sebelum vaksinasi," ucap Dianika.Dianika menyampaikan, saat ini pihak Disnak Trenggalek terus melakukan sosialisasi terhadap peternak sebagai upaya pemahaman dalam penanganan PMK."Kami terus bersosialisasi kepada masyarakat karena data kemarin [Kamis, 23 Juni 2022] sebanyak 515 sapi yang terpapar PMK," tandasnya.