1. Turunkan Kadar Kolesterol
Daun putri malu diyakini dapat menjadi obat penurun kadar kolestrol dalam darah. Melansir dari artikel berjudul “Profiling gc-ms ethanol extract of putri malu leaves (Mimosa pudica L.) and its potential as anti cholesterol in vitro”, daun putri malu memiliki kandungan senyawa yang bersifat anti kolesterol.Kandungan ekstrak etanol dalam daun putri malu saat diteliti menunjukkan sifat anti kolesterol yang cukup kuat. Bahkan, dalam beberapa studi, ekstrak daun tersebut juga dapat membantu pengobatan hiperkolesterolemia yang disebabkan tingginya kadar kolesterol jahat dan trigliserida dalam darah yang terlalu tinggi.Namun, manfaat anti kolesterol dari kandungan daun putri malu ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Sehingga jika kalian ingin menggunakan untuk obat perlu konsultasi ahli atau dokter.2. Obat Anti Kejang
Selain dapat membantu menyembuhkan luka di area luar tubuh, daun putri malu diyakini juga dapat digunakan sebagai obat anti kejang alami. Melansir dari artikel berjudul “Anticonvulsant activity of Mimosa pudica decoction yang terbit pada Fitoterapia”, rebusan daun putri malu dapat menjadi obat.Salah satunya obat anti kejang yang disebabkan oleh pentylenetetrazole dan strychnine. Akan tetapi, penggunaan ramuan tradisional ini juga tidak boleh berlebihan karena dikhawatirkan akan menimbulkan resistensi dalam tubuh penderita.3. Menyehatkan Organ Pencernaan
Tanaman putri malu juga diyakini dapat menyehatkan organ pencernaan. Melansir dari situs halodoc.com, tanaman ini memiliki beberapa senyawa yang dapat membantu melunakkan feses di saluran pencernaan dan membuat lambung menjadi lebih sehat.Selain itu, beberapa penelitian juga menyebutkan tanaman ini dapat membantu mengobati nyeri pada penderita wasir. Rebusan air putri malu juga diyakini dapat menjadi penawar antioksidan alami yang baik dikonsumsi dalam jumlah tertentu.Demikian tiga manfaat tanaman putri malu untuk kesehatan. Perlu kalian ketahui jika mengalami sakit lebih baik konsultasi ke dokter untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.Kabar Trenggalek - Edukasi