Kabar Trenggalek – Kejuaraan Nasional Paralayang di Trenggalek mendapatkan antusiasme yang tinggi dari warga. Lantaran, warga rela tinggalkan pekerjaan demi nonton kejuaraan nasional paralayang, Kamis (21/07/2022).
Puluhan warga Desa Ngentrong, Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek, menonton proses landing atau pendaratan dari para atlet paralayang.
Rani, petani Desa Ngentrong, mengungkapkan rasa senangnya dengan adanya atraksi-atraksi dari atlet paralayang. Ia juga rela tinggalkan pekerjaan demi menonton Kejuaraan Nasional Paralayang.
“Kerjanya nanti dulu. Nyari hiburan. Biar tidak sepaneng [jenuh],” ujar Rani dengan raut wajah senang.
Rani menonton bersama tetangganya, yaitu Riani, Imam, dan Gotin. Mereka menonton berbagai atlet paralayang terlihat berputar-putar di atas langit, sebelum mendarat di lapangan.
Imam, yang sehari-hari menjaga toko kelontong di Desa Ngentrong, juga rela tinggalkan pekerjaan demi menonton Kejuaraan Nasional Paralayang. Imam heran dengan atlet paralayang yang berputar-putar di langit.
“Di udara itu kok muter muter di atas? Biar apa?” tanya Imam.
“Itu menyesuaikan arah angin. Memang tidak bisa langsung turun, mendarat, seperti pesawat. Jadi berputar-putar dulu supaya tidak kebawa arus angin,” jawab Riani menjelaskan.
Sementara itu, Gotin, pembatik di Desa Ngentrong, juga rela tinggalkan pekerjaan demi menonton Kejuaraan Nasional Paralayang. Ia mengaku senang karena seumur hidup baru sekali ada atraksi atlet Paralayang di Desa Ngentrong.
“Baru tahun ini bisa melihat atlet paralayang terbang. Mau kerja eman, lihat ini dulu,” ucap Gotin lalu ia tertawa.
Gotin berharap, tahun depan ada lagi atlet paralayang yang terbang di langit Trenggalek. Menurut Gotin, atraksi atlet paralayang bisa menjadi hiburan masyarakat serta memajukan Desa Ngentrong.
“Harapannya ada lagi atraksi seperti ini. Biar rame. Buat hiburan. Di desa ngentrong ini ada kemajuan gitu. Kalau ada lagi tahun depan bisa seru lagi,” ungkap Gotin.
