Kabar Trenggalek – Setelah dua tahun lamanya, masyarakat Trenggalek tak merasakan konser dari artis legenda akibat pandemi Coronavirus Disease (Covid-19), Minggu (21/08/2022).
Hal demikian terbayar sudah dalam waktu semalam pembukaan Pasar Rakyat dalam rangka Hari Jadi Kota Alen-Alen Trenggalek Ke-828 itu.
Dentuman drum dari podium dan petikan gitar yang mengiringi Krisyanto Jamrud, mengundang gairah masyarakat untuk berjingkrak ria menikmati rasa kangennya.
Tak ayal, aliran lagu ber-genre rock tersebut seakan menjadi gelora masyarakat Trenggalek untuk bangkit kembali dari keterpurukan pasca pandemi Covid-19.
Pasar Rakyat seakan bergetar kala Krisyanto Jamrud mengeluarkan suara emas dan lagu-lagunya yang melegenda pada era 90-an hingga sekarang.
Bahkan, Pasar Rakyat yang berjumlah 430 stand pedagang, yang rincinya 50 persen dari masyarakat lokal itu, bak dibanjiri pembeli.
Mochamad Nur Arifin, Bupati Trenggalek, pada saat membuka acara Pasar Rakyat yang juga berkolaborasi dengan Gerakan Pemuda Ansor itu mengungkapkan harapan besarnya.
“Semoga yang berjualan laris dan menjadi salah satu pemicu kebangkitan ekonomi kerakyatan pasca pandemi Covid-19,” ujarnya.
Mas Ipin yang juga pernah jadi vokalis band itu berharap di umur Trenggalek yang ke-828 semakin sejahtera masyarakatnya.
“Semoga semakin sejahtera dan maju,” harap Arifin.
