Kabar Trenggalek – Pemberantasan narkoba di Bumi Sopal Trenggalek kini digencarkan. Tim gabungan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sasar puluhan penginapan, Senin (12/12/2022).
David Hutapea, Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Trenggalek, membenarkan operasi gabungan geruduk penginapan, Senin (28/11/2022) lalu.
Operasi geruduk penginapan demikian atas petunjuk tim dengan indikasi rawan penyalahgunaan barang haram itu.
Baca: Kasus Kecelakaan Akibat Mabuk, Polri Siapkan Alat Tes Alkohol dan Narkoba
“Dari hasil operasi menemukan satu warga Trenggalek positif narkoba saat di tes urine. Secara pengakuan beberapa hari mengkonsumsi sabu dan barang bukti tidak ada,” katanya saat dikonfirmasi Kabar Trenggalek.
Sehingga, BNNK Trenggalek menerapkan pengawasan dan rehabilitasi terhadap satu orang positif konsumsi sabu itu.
“Dalam operasi gabungan kami menerapkan tes urine kepada 30 orang yang indikasinya mencurigakan,” tambah David.
Tambah David, dirinya tak menyimpulkan dari operasi gabungan, namun ada beberapa catatan yang harus jadi tingkat kewaspadaan.
“Ada kewaspadaan tingkat tinggi, artinya kami menemukan eskalasi peningkatan di 2022 pengedar narkoba yang berdomisili dari Trenggalek. Sebelumnya luar Trenggalek,” tegas pria ramah itu.
Tak hanya pada eskalasi pengedar dari tingkat domisili. Dari jumlah rehabilitasi BNNK Trenggalek juga meningkat kisaran 10 hingga 15 persen.
“Kami harus tetap waspada, jangan sampai kebobolan. Karena di wilayah kota sendiri ada peningkatan jumlah penginapan yang berpotensi ada peredaran narkoba,” ujarnya.
