• Panggul
  • Munjungan
  • Pule
  • Dongko
  • Tugu
  • Karangan
  • Kampak
  • Watulimo
  • Bendungan
  • Gandusari
  • Pogalan
  • Durenan
  • Suruh
Rabu, 22 Maret, 2023
Kabar Trenggalek
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim OpiniHot
Kabar Trenggalek
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim OpiniHot
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
Kabar Trenggalek
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
  • Panggul
  • Munjungan
  • Pule
  • Dongko
  • Tugu
  • Karangan
  • Kampak
  • Watulimo
  • Bendungan
  • Gandusari
  • Pogalan
  • Durenan
  • Suruh
Beranda News Pendidikan

Kemendikbudristek Memperluas Sasaran Program Beasiswa LPDP 2022

Wahyu AO Wahyu AO
8:28 6 Jan 2022
Kemendikbudristek Memperluas Sasaran Program Beasiswa LPDP 2022

Topi toga sarjana/Foto: Pixabay

36
Dibagikan

Kabar Trenggalek – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) berkolaborasi dalam memperluas ruang lingkup serta sasaran dari program-program beasiswa LPDP.

Dilansir dari Kemendikbudristek, salah satu tujuan perluasan beasiswa LPDP yaitu untuk pengembangan kapasitas pendidik melalui berbagai program non-gelar (non-degree) yang kini dapat dibiayai menggunakan dana LPDP. Sehingga, para pendidik dapat menjadi agen akselerator yang mempercepat link and match antara dunia kampus vokasi dengan dunia industri.

Salah satu bentuk perluasan beasiswa LPDP yang diluncurkan pada Merdeka Belajar episode kesepuluh yaitu beasiswa non-gelar untuk para pendidik vokasi. Program itu berupa beasiswa untuk membiayai kegiatan peningkatan kapasitas guru-guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau dosen vokasi di luar kampus. Peningkatan kapasitas itu seperti sertifikasi, magang, pelatihan, serta penguatan riset dan riset-riset keilmuan dosen vokasi.

Baca juga: Sesat Sejarah, Tulisan Candi Brawijaya Trenggalek Kini Jadi Taman Brawijaya

Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbudristek, Abdul Kahar, menyampaikan Kemendikbudristek menangkap perhatian yang tinggi dari dari dosen, guru, pelaku budaya, dan mahasiswa berprestasi supaya bisa meningkatkan kapasitas melalui program pendidikan gelar maupun non-gelar.

RekomendasiUntukmu

Faktor Ekonomi, Ribuan Warga Trenggalek Terancam Putus Sekolah

Hari Ini Terakhir Daftar SPAN PTKIN 2023

“Saat ini, kami lebih fokus dalam rangka peningkatan kapasitas SDM yang ada di bawah [pembinaan] Kemendikbudristek. Seperti misalnya pelaku budaya, ini tahun pertama kami lakukan. Kemudian juga beasiswa khusus kepada teman-teman kita para guru, ini tahun pertama kami kerja sama dengan LPDP,” ujar Abdul saat webinar Silaturahmi Merdeka Belajar, Kamis (30/12/2021).

“Untuk dosen memang sudah berjalan beberapa tahun, tapi sebelumnya akses untuk para dosen kita masih terbatas,” tambahnya.

Baca juga: Ratusan Organisasi dan Pesantren di Indonesia Suarakan Darurat Kekerasan Seksual

Menurut Abdul, sosialisasi berbagai program terobosan perluasan beasiswa LPDP bagi pendidik dan tenaga kependidikan, siswa berprestasi, serta pelaku budaya pada tahun 2021 masih kurang. Oleh karena itu, pada tahun 2022, sosialisasi akan ditingkatkan dan dimulai lebih awal.

“Pemerintah akan tetap melanjutkan program ini di tahun 2022,” jelas Abdul.

Berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI), 88,6% responden menilai tahapan dan proses pendaftaran beasiswa untuk pengembangan kapasitas pendidik vokasi sangat mudah/mudah. Kemudian, sejumlah 73,3% juga menilai proses seleksinya sangat/cukup jelas dan transparan.

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, memberi rekomendasi terhadap pelaksanaan program beasiswa yang dikelola Kemendikbudristek bersama LPDP.

“Pertama, kata kuncinya sinergi. Jadi ada sinergi dari kementerian sampai ke seluruh implementator pelaksana, terutama pelaksana target program ini berada, misalnya perguruan tinggi negeri. Itu yang perlu dicek lagi. Ke depan kuncinya bagaimana memastikan sinergi antara semua pelaksana, mulai dari pusat sampai semua lembaga yang terkait langsung, harus dipastikan,” terang Djayadi.

Baca juga: Mencegah Perbudakan Seksual di Pondok Pesantren

Kedua, lanjut Djayadi, memperkuat sisi-sisi monitoring. Survei LSI merupakan bagian dari evaluasi untuk monitoring program beasiswa yang dikelola Kemendikbudristek dan LPDP. Namun, survey LSI juga memiliki kelemahan dalam hal evaluasi.

“Kelemahannya adalah tidak bisa lagi balik ke belakang, jadi perbaikannya ke depan. Sementara Kemendikbudristek pasti menginginkan program berjalan interaktif, sehingga ketika ada masalah langsung diselesaikan. Karena itulah yang sifatnya pengawasan bisa diperkuat,” kata Djayadi.

Informasi detail tentang program dan pendaftaran beasiswa, masyarakat dapat mengunjungi laman beasiswa LPDP melalui tautan https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/ atau laman Kemendikbudristek melalui tautan https://beasiswa.kemdikbud.go.id/.

Baca juga tulisan lainnya di kabartrenggalek.com tentang PENDIDIKAN

Reporter: Wahyu AO
Editor: Wahyu AO
Tags: KampusLPDPPendidikanSekolah

Berita Terkait

Rapat program Pendidikan Profesi Guru Kemenag 2023/Foto: Kemenag

Pendidikan Profesi Guru Kemenag 2023 Segera Digelar, Cek Infonya

11:00 17 Mar 2023
Gus Miftah orasi kebangsaan di Trenggalek/Foto: Kabar Trenggalek

Gus Miftah Orasi Kebangsaan di Trenggalek : Ikutlah Pendapat Ahli Jangan Ikut Orang yang Ahli Berpendapat

16:05 23 Feb 2023
Santri sedang belajar/Foto: Ponpes Darunnajah

Beasiswa Santri Berprestasi 2023 Segera Dibuka, Terintegrasi LPDP

16:00 17 Feb 2023
Ketum PBNU Gus Yahya baca pidato ilmiah saat penghargaan doktor kehormatan/Foto: @kyaiyahyacholilstaquf (Instagram)

Ketum PBNU Gus Yahya Dapat Gelar Doktor Kehormatan, Ini Naskah Lengkap Pidato Ilmiahnya

11:28 14 Feb 2023
Faruuq Trifauzi (jas abu-abu), dosen STAI Muhammadiyah Tulungagung sandang gelar doktor/Foto: Kabar Trenggalek

Faruuq Trifauzi, Dosen STAI Muhammadiyah Tulungagung Sandang Gelar Doktor 

17:03 2 Feb 2023
Pelajar Trenggalek sedang mengikuti pelajaran kelas/Foto: Kabar Trenggalek

Miris Kondisi Pelajar Trenggalek, Dewan Minta Sekolah Putar Lagu Kebangsaan

17:00 20 Jan 2023

Berita Populer

Jadwal Pemadaman Listrik Pacitan Selama 7 Jam

Aini Mawadah
21:28 20 Mar 2023
Petugas PLN sedang memperbaiki jaringan listrik/Foto: PLN
Mataraman

Perusahaan Listrik Negara (PLN), Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Pacitan akan melakukan pemadaman listrik lagi. PLN Pacitan memadamkan listrik pada...

Baca selanjutnya

Berita Baru

Edy Soepriyanto, Sekda Trenggalek, tanam pohon di Hari Air Sedunia 2023/Foto: Kabar Trenggalek

Hari Air Sedunia, Sekda Edy Tanam Pohon: Upaya Pelestarian Lingkungan Trenggalek

19:17 21 Mar 2023
GMNI Trenggalek tanam pohon mangrove di Pantai Blado Munjungan/Foto: Kabar Trenggalek

Tanam Mangrove, GMNI Trenggalek Ajak Masyarakat Sadar Pencegahan Bencana

15:33 21 Mar 2023
Pasukan PDKB sedang memperbaiki jaringan listrik/Foto: PDKB

Jadwal Pemadaman Listrik Surabaya Utara Hari Ini, Cek Lokasinya

11:29 21 Mar 2023
Kabar Trenggalek

© 2023 Kabartrenggalek.com

Menu Penting

  • Redaksi Kabar Trenggalek
  • Tentang
  • Privacy Policy
  • Ketentuan Layanan
  • Hak Jawab
  • Media Siber
  • Kontak

Ikuti Kami

  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim Opini

© 2023 Kabartrenggalek.com