Tungau atau tengu, dalam penyebutan orang Jawa, adalah serangga yang sering menggigit kulit manusia. Tak jarang yang digigit adalah alat kelamin laki-laki yang belum disunat.
Ada beraneka ragam jenis tengu di dunia ini. Salah satu di antaranya adalah tengu merah. Tengu merah ini yang menjadi aktor utama penyebab ujung alat kelamin yang belum sunat menjadi gatal dan bengkak.
Biasanya, yang paling sering diserang adalah anak-anak. Karena selain belum disunat, anak-anak cenderung abai dalam menjaga kebersihan celana dalam.
Daftar Isi:
Mengutip dari sebuah jurnal, tengu merah merupakan famili Tetranychidae. Ada dua spesies tengu merah, yaitu Tetranychus urticae dan Tetranychus cinnabarius (= telarius, bimaculatus) (Klashoven 1981).
T. urticae memiliki tubuh berwarna hijau dengan bintik gelap pada setiap sisi belakang, sedangkan T. cinnabarinus memiliki tubuh berwarna merah.
Tengu merah ini selain sering menggigit kulit manusia juga bisa menjadi hama pada tanaman. Serta, tempat-tempat dengan kondisi lembab menjadi langganan tengu ini untuk hidup.
Mengatasi Alat Kelamin Digigit Tengu
Kondisi celana dalam anak-anak yang lembab bisa jadi penyebab alat kelaminnya digigit tengu.
Anak-anak yang suka bermain dan berpetualang membuat tubuh berkeringat dan saking senangnya lupa untuk menjaga kebersihan diri.
Jika alat kelaminnya sudah digigit tengu, maka akan timbul rasa gatal dan tidak nyaman. Rasanya ingin menggaruk, namun jika digaruk bisa menimbulkan masalah. Seperti kulit menjadi iritasi.
Jika alat kelamin anak laki-laki digigit tengu, maka ada penanganan yang bisa dilakukan. Melansir dari lama Klikdokter, berikut tipsnya.
1. Gunakan Losion atau Sampo Antikutu
Cara menghilangkan kutu di alat kelamin bisa menggunakan losion atau sampo antikutu yang dijual bebas di pasaran. Baik losion maupun sampo ini bisa Anda gunakan sebagai pertolongan pertama.
Supaya lebih efektif, bersihkan juga area di sekitar kemaluan. Serta bersihkan tangan setelah mengaplikasikan losion maupun sampo.
Penggunaan losion maupun sampo antikutu dapat dilakukan kembali setelah 9 atau 10 hari. Hal ini agar bisa memastikan kutu sudah sepenuhnya hilang.
2. Cegah Penyebarannya
Hindari memakai peralatan mandi yang digunakan bersama-sama. Karena bisa jadi, seperti handuk yang dipakai menjadi sarang tengu.
Sehingga, jika dipakai bersama-sama berpotensi menyebarkan tengu. Tak lupa pula untuk ganti celana dalam dan segera mencucinta jika sudah kotor.
3. Berobat ke Dokter
Berobat ke dokter adalah cara yang paling aman jika alat kelamin anak-anak digigit tungau. Anda harus segera berobat ke dokter apabila mengalami kondisi-kondisi berikut:
- Kutu kemaluan masih belum hilang meski telah dua kali diobati.
- Mengalami infeksi sekunder akibat garukan berlebih pada area yang berkutu. Kondisi ini terlihat dari adanya nanah atau luka yang tak kunjung sembuh.
- Ketika kutu kemaluan menyebar hingga alis atau bulu mata, jari tangan dan sisir tidak cukup untuk membasmi kutu maupun telur.
Itulah tips mengatasi alat kelamin anak laki-laki yang digigit tengu merah. Semoga bermanfaat.