Kabar Trenggalek
Join group whatsapp
Join Group Telegram
  • Masuk
  • Daftar
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim OpiniHot
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
Kabar Trenggalek
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim OpiniHot
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
Kabar Trenggalek
Beranda News Jawa Timur

Sebaran Penyakit Campak di Jawa Timur, Bisa Sebabkan Kematian

Wahyu AO
9:00 24 Jan 2023
A A
Balas
Penyakit campak pada tubuh manusia/Foto: Freepik

Penyakit campak pada tubuh manusia/Foto: Freepik

Pemerintah mengumumkan sebaran penyakit campak di Jawa Timur. Oleh karena itu, perlu adanya upaya antisipasi agar kasus campak pada anak bisa diantisipasi dengan penanganan yang terpadu agar penyebarannya tidak meluas.

Beberapa daerah di Jawa Timur yang kasus campaknya meningkat seperti Kota Batu, Kabupaten Bangkalan, Magetan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Pasuruan dan Probolinggo.

Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan dr. Prima Yosephine, mengatakan campak akan sangat berbahaya jika terjadi komplikasi. Dampaknya dapat menyebabkan diare berat hingga kematian.

“Komplikasi campak ini umumnya berat, kalau campak mengenai anak yang gizinya jelek maka anak ini bisa langsung disertai komplikasi seperti diare berat, pneumonia, radang paru, radang otak, infeksi di selaput matanya sampai menimbulkan kebutaan. Ini yang kita khawatirkan,” ujar dr. Prima.

RekomendasiUntukmu

Waspada Penyakit Campak di Jawa Timur, 1 Kasus Bisa Nular ke 18 Orang

Waspada Jajan Chiki Ngebul, Dinkes Trenggalek Larang Masyarakat Konsumsi

Menurut dr. Prima, secara umum, gejala campak dapat berupa demam, batuk pilek, mata berair, lalu disertai timbulnya bintik-bintik kemerahan di kulit. Biasanya muncul 2 sampai 4 hari setelah dari gejala awal.

Campak disebabkan oleh virus campak dan penularannya melalui droplet, percikan ludah saat batuk, bersin, bicara, atau bisa melalui cairan hidung. Selain itu, campak ini salah satu penyakit yang sangat menular.

Pencegahan campak, lanjut dr. Prima, hanya bisa diperoleh dari imunisasi sehingga imunisasi sesuai jadwalnya harus dilakukan supaya anak-anak terhindar dari campak. Keadaan di Indonesia 2 tahun terakhir atau hampir 3 tahun sejak terdampak dari pandemi Covid-19 membuat implikasi yang tidak baik terhadap cakupan imunisasi.

Cakupan imunisasi terlihat turun secara signifikan karena pandemi COVID-19 yang menyebabkan banyak anak tidak diimunisasi. Indonesia sepanjang Tahun 2022 sudah ada 12 provinsi yang mengeluarkan pernyataan kejadian luar biasa (KLB).

Berdasarkan pemaparan dr. Prima, suatu daerah disebut KLB kalau ada minimal 2 kasus campak di daerah tersebut yang sudah confirm secara laboratorium dan kasus ini memiliki hubungan epidemiologi.

“Selama tahun 2022 yang lalu jumlah kasus campak yang ada di negara kita memang cukup banyak lebih dari 3.341 laporan kasus. Kasus – kasus ini menyebar di 223 kabupaten/kota di 31 provinsi,” jelas dr. Prima.

Jumlah kasus ini didapat selama kurun waktu 1 tahun dari Januari sampai Desember 2022. Jika dibandingkan dengan tahun 2021, ada peningkatan yang cukup signifikan kurang lebih 32 kali lipat.

Penyebabnya karena sudah 2 tahun berturut-turut Indonesia tidak bisa mencapai target untuk pelayanan imunisasi rutin. Sehingga banyak anak-anak yang tidak diimunisasi rutin akibat Covid-19.

Pemerintah, kata dr. Prima, melakukan penguatan surveilans campak dan rubella. Jadi kasus yang diduga campak rubella, yaitu pasien yang mengalami demam dan ruam-ruam, harus diambil spesimennya dan diperiksa di laboratorium.

Penguatan surveilans dilakukan dengan segera menemukan kasus suspek campak rubella dan segera melaporkan supaya pasien dapat penanganan segera dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Pemerintah menargetkan eliminasi campak rubella tahun 2023 secepatnya. Eliminasi itu adalah suatu keadaan di mana kita bisa menekan sedemikian rupa angka dari kesakitan akibat campak ini, sehingga tentu tidak menjadi masalah kesehatan masyarakat lagi,” terangnya.

“Tapi dengan adanya kenaikan kasus campak di negara kita tentu mimpi untuk mencapai eliminasi ini menjadi agak sulit untuk bisa merealisasikannya tahun ini,” tandas dr. Prima.

Tags: Penyakit
dibagikan1TweetSenddibagikan

Berita Terkait

Ilustrasi vaksin Covid-19 di Trenggalek

Vaksin Covid-19 Booster Kedua Dibagikan Mulai Hari Ini, Gratis

Wahyu AO
10:14 24 Jan 2023

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengumumkan vaksin Covid-19 booster kedua dibagikan mulai hari ini, Selasa (24/01/2023), secara gratis. Vaksin...

Syarat Naik Transportasi Kereta Api dan Pesawat Pasca PPKM Diperpanjang

105 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Kereta Api di Jawa Timur Selama 2022

Wahyu AO
9:00 6 Jan 2023

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur merilis data kasus kecelakaan di perlintasan kereta api selama 2022. Melalui data tersebut, ada 105...

Kendala Desa Wisata, Disbudpar Sindir Wayangan Tapi Ngundang Dalang Mahal Luar Jatim

Kendala Desa Wisata, Disbudpar Sindir Wayangan Tapi Ngundang Dalang Mahal Luar Jatim

Wahyu AO
18:48 27 Des 2022

Kabar Trenggalek - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur (Kadisbudpar Jatim), Hudiyono, menyampaikan kendala pengembangan desa wisata di Jawa...

Soal Penyekapan Wali Kota Blitar, DPRD Jatim: Satpol PP Harus Punya Pasukan seperti Paspampres

Soal Penyekapan Wali Kota Blitar, DPRD Jatim: Satpol PP Harus Punya Pasukan seperti Paspampres

Wahyu AO
15:00 15 Des 2022

Kabar Trenggalek - Insiden penyekapan Wali Kota Blitar, Santoso, oleh lima perampok mendapatkan respons dari Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat...

Prakiraan Daerah di Jawa Timur yang Banjir Bulan Desember 2022

Waspada! Prakiraan Daerah di Jawa Timur yang Banjir Bulan Desember 2022

Trigus D. Susilo
20:00 28 Nov 2022

Kabar Trenggalek - BMKG telah Merilis data prakiraan daerah potensi banjir Jawa Timur di bulan Desember, kendati data ini adalah...

Waspada Tanah Longsor dan Banjir Trenggalek, Ada Potensi Cuaca Ekstrem hingga Sepekan ke Depan

Waspada Tanah Longsor dan Banjir Trenggalek, Ada Potensi Cuaca Ekstrem hingga Sepekan ke Depan

Wahyu AO
13:55 5 Nov 2022

Kabar Trenggalek - Berbagai bencana terus melanda Kabupaten Trenggalek. Terjadinya bencana seperti anah longsor dan banjir Trenggalek itu salah satunya...

Lebih Banyak
Silakan login untuk komentar

Populer

  • Miris, Guru Pendidikan di Trenggalek Diduga Sodomi Muridnya 

    Miris, Guru Pendidikan di Trenggalek Diduga Sodomi Muridnya 

    9 dibagikan
    dibagikan 9 Tweet 0
  • Perangkat Desa Trenggalek Tuntut Status, Kang Puryono: Saya Setuju

    2 dibagikan
    dibagikan 2 Tweet 0
  • Kandang Ayam Warga Trenggalek Ludes Dibakar si Jago Merah

    0 dibagikan
    dibagikan 0 Tweet 0
  • Ngamar di Hotel Trenggalek dengan Wanita, Pria Asal Tulungagung Meninggal

    17 dibagikan
    dibagikan 17 Tweet 0
  • Diduga Sesak Nafas Saat ‘Wik Wik’ di Hotel Trenggalek, Pria Tulungagung Tewas

    25 dibagikan
    dibagikan 25 Tweet 0
Kabar Trenggalek

© 2023 Kabartrenggalek.com - Media Informasi Penting dan Terbaru di Trenggalek

Menu Penting

  • Kontak
  • Tentang
  • Privacy Policy
  • Ketentuan Layanan
  • Hak Jawab
  • Media Siber
  • Kontak

Ikuti Kami

Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim Opini
  • Masuk
  • Daftar

© 2023 Kabartrenggalek.com - Media Informasi Penting dan Terbaru di Trenggalek

Welcome Back!

Masuk dengan Google
Atau

Masuk menggunakan akun Anda

Lupa kata sandi Daftar

Buat Akun Baru

Daftar dengan Akun Google
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Semua bidang yang diperlukan Log In

Retrieve your password

Mohon masukkan username atau email untuk reset kata sandi

Log In