Kabar Trenggalek – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Trenggalek mengevakuasi sarang tawon yang membahayakan bagi pengguna jalan raya Trenggalek-Tulungagung, Selasa (01/02/2022).
Sarang tawon tersebut berada di atas pohon mahoni setinggi 18 meter. Sehingga tim Wisanggeni Satpol PP Trenggalek menggunakan sky lift Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Trenggalek.
Tawon yang bersarang di pohon mahoni tersebut berjenis Affinist. Tawon jenis itu sangat membahayakan warga sekitar dan pengguna jalan. Apalagi jalan tersebut ramai digunakan pengendara.
Baca juga: Delapan Wahana Air Terbaru di Trenggalek, Wajib Coba saat Berkunjung ke Pantai Mutiara
Burhanudin, Kasi Penyelamatan Non-Kebakaran Satpol PP Trenggalek, mangatakan evakuasi sarang tawon tersebut berdasarkan laporan dari pihak Pemerintah Desa (pemdes) Sumbergayam, Kecamatan Durenan.
“Karena tempatnya yang tinggi, kurang lebih 18 meter, kami mengalami kesulitan mengevakuasi, dan juga sarang tawon lebih dari 10 lubang,” ujar Burhanudin.
Tawon berjenis affinist tersebut sangat membayakan jika menyengat manusia. Oleh karena itu, tim dari Wisanggeni baru bisa melakukan evakuasi selama 1 jam setengah.
“Cukup hati-hati, agar tidak menyengat saat kami evakuasi, dan butuh perlindungan lengkap,” kata Burhanudin.
Baca juga: Dari 35 Pejabat Daerah, Hanya 6 yang Dapat Penghargaan Desa Wisata Trenggalek
Burhanudin menambahkan, ia sempat mengalami kesulitan evakuasi sarang tawon.
“Untung saja ada sky lift dari dinas perhubungan, kami lebih leluasa dalam melakukan evakuasi sarang tawon,” ujarnya.
Tawon Affinist (lebah bertali kecil) adalah lebah yang umumnya berada di Asia dengan daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.Tawon itu lebih dikenal dengan Tawon Ndas.
Affinist merupakan tawon predator yang memangsa larva serangga lain, seperti hama pertanian. Sengatan dan racun yang dimiliki Tawon Affinist sebenarnya dipakai untuk pertahanan atau melindungi diri dan kelompoknya yang diganggu.
Sengatan Tawon Affinist bisa mematikan, apabilan disengat cukup banyak. Tawon ini hidup secara berkelompok. Dalam satu sarang, bisa terdapat ratusan hingga ribuan individu tawon.
