Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC / Click X icon to close

Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Login ke KBRTTulis Artikel
ADVERTISEMENT
SABGamehouse

Honda Spacy 125cc, Karakter Klasik Mirip Skuter dari Italia

  • 04 Sep 2025 13:00 WIB
  • Google News

    KBRT - Honda telah meluncurkan motor terbarunya, Honda Spacy 125cc di Tiongkok. Honda Spacy 125cc membawa segudang keunggulan di kelasnya. Salah satu yang paling mencolok pada motor matic Honda ini adalah bagasinya yang luas. 

    Ada pula klaim konsumsi bahan bakar yang tergolong irit. Sementara itu, dari segi desain sampai dengan fitur-fiturnya, Spacy 125cc ini sangat berbeda seperti Honda Spacy 110cc yang sebelumnya pernah ada di Tanah Air. Pabrikan Honda telah memadukan adanya nuansa klasik serta teknologi modern di dalam kendaraan terbarunya.

    Honda Spacy 125 yang tersedia di China hadir dengan tampilan lebih klasik dibandingkan versi yang pernah hadir di Indonesia. Desainnya terinspirasi dari skuter matik Italia, dengan bodi kompak dan aksen membulat di hampir seluruh bagian.

    Lampu utamanya berbentuk lingkaran sempurna, dipadukan dengan lampu sein vertikal terpisah di bagian bawah. Keunikan lain terlihat di bagian belakang, di mana motor ini berbekal lampu memanjang ala motor listrik serta penyangga besi tambahan di belakang jok yang menambah fungsi sekaligus mempertegas karakter klasiknya.

    Honda Spacy 125 telah tersedia dalam dua varian berbeda, yaitu ada varian CBS seharga 8.680 yuan atau setara dengan Rp18 juta. Varian kedua, yaitu ABS dengan harga lebih tinggi sekitar 9.280 yuan atau setara Rp20juta. 

    Honda Spacy 125 yang terjual di Tiongkok ini memiliki tampilan berbeda daripada Honda Spacy di Indonesia sebelumnya, tampilan jauh lebih klasik dengan desain mirip skuter matik dari Italia. 

    Pada sisi desain, ada perubahan pada komponen di sekitar cover stang dan bagian depan, sekaligus emblem di samping. Honda Spacy 125 memiliki ukuran kompak dengan aksen melingkar di hampir seluruh bagiannya. 

    ADVERTISEMENT
    Migunani

    Lampu depan berbentuk bulat sempurna, sementara lampu seinnya Honda buat vertikal dan terpisah di bawahnya. Daya tarik utama dari skuter ini terletak di bagian belakang. Pabrikan Honda menghadirkan lampu memanjang, mirip dengan yang sering ditemukan pada skuter elektrik. Selain itu, terdapat penyangga besi tambahan yang terpasang di belakang jok. 

    Rangka tubular yang digunakan pada Honda Spacy 125cc dikenal lebih kuat dibandingkan dengan rangka esaf yang biasanya dipakai di skuter modern lainnya. Dengan rangka yang kuat ini, pengendara tidak perlu khawatir tentang kerusakan struktural, khususnya saat bepergian jauh atau ketika mengangkut barang berat.

    Mengenai fiturnya, Honda Spacy 125 telah lengkap dengan teknologi standar untuk mendukung mobilitas. Fitur ini meliputi pencahayaan full LED, panel instrumen digital. Fitur ACG Starter dan Idling Stop System atau ISS yang menawarkan pengalaman berkendara yang lebih nyaman serta efisiensi bahan bakar saat motor berhenti juga tersematkan di dalamnya. Tersedia juga soket USB untuk mengisi daya perangkat, serta CBS untuk varian rendah dan ABS untuk varian tinggi.

    Salah satu hal paling menarik dari Spacy 125cc adalah ruang penyimpanan di bawah jok yang luas, bahkan dapat menampung helm full face. Ruang bagasi ini memiliki kapasitas 37 liter, lebih besar daripada PCX 160 yang hanya 30 liter. 

    Selain itu, terdapat partition baru sehingga membuat barang di dalam bagasi jadi lebih rapi. Honda Spacy 125 mendukung tenaga mesin sama dengan Honda NW F125 yang telah meluncur sebelumnya. Kendaraan ini menggunakan mesin eSP 125cc satu silinder dengan teknologi PGM-FI. 

    Honda Spacy 125cc Classic Version hadir dengan kombinasi antara desain retro modern, performa mesin yang efisien, rangka yang kuat, serta fitur canggih yang menjadikannya lebih unggul dibandingkan skuter matik lain di kelasnya.

    Kawan Pembaca, Terimakasih telah membaca berita kami. Dukung Kabar Trenggalek agar tetap independen.

    Kabar Trenggalek - Teknologi

    Editor:Zamz