Pedagang Pasar Sebo Curhat, Kondisi Pasar Ngenes

pedagang-pasar-sebo-curhat-kondisi-pasar-ngenes

Pedagang pasar sebo watulimo curhat fasilitas pasar ngenes/Foto: Zamz (Kabar Trenggalek)

Pasar di Trenggalek tampak perlu diperhatikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Sebab, pasar tersebut menjadi tombak perputaran ekonomi yang cukup signifikan untuk sektor perdagangan, Jumat (31/05/2024).

Seperti keberadaan Pasar Sebo, yang berada di Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek. Pasar tersebut kini menjadi curhatan pedagang karena fasilitas yang kian ngenes.

“Pasar Sebo itu sudah 65 persen fasilitasnya hampir roboh semua,” terang Sumarto, pedagang Pasar Sebo.

Dirinya menjelaskan bahwa sebelumnya sempat ada perbincangan terkait pembangunan Pasar Sebo tapi hingga saat ini belum ada realisasi.

“Dia [Bupati Trenggalek] itu bilang katanya mau direnovasi mau dibangun dikit-dikit tapi sampai sekarang belum ada,” tegasnya.

Sumarto juga menyoroti kinerja Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin yang dirasa belum memiliki kontribusi pada pedagang di pasar.

“Untuk kontribusi ke pedagang tidak ada. Waktu mau magang [Pilkada Trenggalek] blusukan ke pasar, sampai setelah jadi malah naik pajak [retribusi],” ujarnya.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskomidag) Trenggalek, Saniran menjelaskan tahun 2023 pihaknya mengusulkan revitalisasi Pasar Sebo. Pasar tersebut dimaksudkan untuk menjadi pasar tematik.

“Kami usulkan Rp 3 miliar, semoga saja bisa realisasi karena memang usulannya ini lewat aplikasi dan kuotanya terbatas,” tandasnya.

Exit mobile version