Ajukan Anggaran 64 Miliar, KPU Trenggalek Buka Pintu 4 Calon Bupati

ajukan anggaran 64 miliar kpu trenggalek 4 calon bupati

Ketua KPU Trenggalek, Gembong Derita Hadi/Foto: Raden Zamz (Kabar Trenggalek)

Pemilihan kepala daerah (pilkada) Bupati Trenggalek bakal dihelat usai pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang. Namun saat ini, tahapan pilkada tersebut masih belum nampak berjalan, Rabu (08/11/2023).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Trenggalek membeberkan kondisi saat ini menunggu arahan dari pusat dan sedang dalam proses pengajuan anggaran pilkada kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek.

Ketua KPU Trenggalek, Gembong Derita Hadi, menegaskan kondisi saat ini anggaran pilkada lebih besar yang diajukan dibanding dengan pilkada 2020 lalu. Hal itu diharapkan berdampak pada kinerja dan integritas penyelenggara.

“Kami mengajukan lebih tinggi daripada tahun sebelumnya, sekitar 64 miliar. Pertimbangan satu yaitu memaksimalkan honor penyelenggara dari tingkat Kecamatan hingga Tempat Pemungutan Suara [TPS],” terangnya.

Kata Gembong, pekerjaan penyelenggara menyita waktu dengan demikian ia KPU Trenggalek mengajukan lebih besar agar semua bisa maksimal. Anggaran 64 miliar tersebut KPU berani membuka pintu untuk 4 calon Bupati Trenggalek.

“Estimasi kami membuka empat calon, tiga calon dari gabungan partai dan satu calon berangkat dari Bupati independen atau non partai politik,” tegasnya.

Tambahnya dalam perencanaan pilkada 2024 mendatang KPU Trenggalek belum menghapus pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) Corona Virus Disease (Covid-19). Pasalnya, perencanaan masih mengacu aturan yang lama.

“Kami belum menghapus APD Covid-19, kalau anggaran itu tidak dipakai yang kami kembalikan, sekitar 1 miliar untuk pengadaan tersebut,” tandasnya.

Exit mobile version