Cuaca Trenggalek Mendung Tanda Bakal Hujan? Ini Kata BMKG

cuaca trenggalek mendung tanda bakal hujan ini kata bmkg

Cuaca Trenggalek mendung hari ini 16 Oktober 2023/Foto: Wahyu AO (Kabar Trenggalek)

Tampak cuaca Trenggalek mendung pukul 11.00 WIB, pada Senin (16/10/2023). Kondisi ini berbeda dengan beberapa pekan sebelumnya, di mana cuaca cerah di Trenggalek tanpa mendung sama sekali.

Kondisi ini memantik pertanyaan, apakah cuaca Trenggalek mendung tanda bakal hujan? Untuk menjawab pertanyaan itu, Kabar Trenggalek menghubungi Unit Analisa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda Jawa Timur.

“Kemungkinan hujan masih ada, namun diprakirakan tidak merata,” ujar BMKG Jawa Timur.

BMKG Jawa Timur menyampaikan, update informasi terbaru prakiraan musim hujan di Trenggalek yaitu pada dasarian I dan II bulan Desember 2023. Perlu diketahui, dasarian adalah rentang waktu selama 10 hari. Dalam satu bulan, dibagi menjadi 3 dasarian, yaitu dasarian I (tanggal 1 sampai 10), dasarian II (tanggal 11 sampai 20), serta dasarian III (tanggal 21 sampai akhir bulan).

Oleh karena itu, menurut BMKG Jawa Timur, musim hujan di Trenggalek diprakirakan akan datang pada tanggal 1 sampai 20 Desember 2023. Artinya, bulan Oktober hingga November akhir, wilayah Trenggalek masih mengalami musim kemarau.

Akan tetapi, berdasarkan pantauan Kabar Trenggalek, pada 7 Oktober 2023, cuaca mendung disertai hujan dengan intensitas rendah (gerimis) terjadi di Trenggalek. Tepatnya di Kecamatan Pogalan dan Watulimo. Menanggapi kondisi hujan gerimis ini, BMKG Jawa Timur mengatakan adanya masa pancaroba.

“Sebelum memasuki awal musim hujan, biasanya akan mengalami masa peralihan dari musim kemaru ke musim hujan yang dikenal dengan masa pancaroba,” terang BMKG Jawa Timur.

BMKG Jawa Timur mengimbau kepada masyarakat Trenggalek menghindari segala aktivitas yang dapat menyebabkan adanya kebakaran hutan dan lahan. Sebab, saat ini kondisi cuaca panas dan terjadi bencana kekeringan.

“Selain itu juga dapat mengoptimalkan operasional waduk atau sumber daya air sebaik mungkin di musim kemarau ini agar ketersediaan air dapat tercukupi,” terang BMKG Jawa Timur.

Exit mobile version