Pasca pergantian kepengurusan, organisasi perlu mengadakan pertemuan pengurus untuk menyelaraskan arah gerak. Sehingga organisasi dapat berjalan satu komando.
Hal itu juga yang menjadi tujuan Rapat Pimpinan Gerakan Pemuda (GP) Ansor Trenggalek. Rapat tersebut dilaksanakan di Gedung Nahdlatul Ulama (NU) Trenggalek pada selasa (15/08/2023) malam.
Rapat pimpinan tersebut dihadiri Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ansor, Muhammad Izuddin Zakki, Ketua Satuan Koordinator Cabang (Kasatkorcab) Banser Anugerah Iskandar Putra, dan ketua majelis dzikir dan sholawat MDS Rijalul Ansor, Muhammad Nasir. Serta pengurus harian PC GP Ansor Trenggalek.
Selain itu, juga dihadiri para pimpinan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor di Trenggalek. Yang terdiri dari Ketua PAC, Ketua Satuan Koordinator Rayon (Kasatkoryon) Banser, Ketua PAC MDS Rijalul Ansor, dan Koordinator Tim Academy Cyber Troop Ansor (Acta) se-kabupaten. Keseluruhan jika ditotal terdapat 70 peserta yang hadir.
Saat dikonfirmasi Kabar Trenggalek, Muhammad Izuddin Zakki (Gus Zaki), Ketua Ansor Trenggalek, menerangkan tujuan dari rapat itu untuk menguatkan antara anggota dan pengurus agar satu komando. Sehingga roda organisasi dapat berputar dan berjalan harmonis.
“Kami ingin menyolidkan barisan, karena kami ini kan rapim [Rapat Pimpinan] pertama setelah konfercab kami [21/01/2023]. Jadi kami adalah periode kedua, pengurusnya juga baru,” ungkap Gus Zaki.
Lanjutnya, dalam Rapat Pimpinan Ansor Trenggalek ini sebagai sarana mempererat solidaritas dan kekeluargaan di tubuh Ansor Trenggalek. Tujuannya untuk mencegah perpecahan di organisasi.
“Apa lagi ini [mendekati] di tahun politik yang rawan pecah belah. Kami tidak ingin itu terjadi, maka kami bariskan [solidkan] dari awal,” kata pengasuh Pondok Pesantren Al-Falah Kedunglurah, Kecamatan Pogalan, tersebut.
Ia melanjutkan, dalam rapat ini para PC dan PAC Ansor Trenggalek saling bertukar pikiran. Serta, mendengar PAC Ansor Trenggalek menyampaikan persoalan-persoalan, yang kemudian dicarikan solusi bersama.
“Jadi semua tiap PAC kan perwakilan, setiap PAC itu perwakilan untuk menyuarakan opini atau pendapatnya terkait permasalahan di PAC masing-masing,” lanjut Gus Zaki.
Tak hanya membahas persoalan internal organisasi. Dalam Rapat Pimpinan PC Ansor Trenggalek ini menghasilkan komitmen bersama untuk menolak tambang emas di Trenggalek oleh PT Sumber Mineral Nusantara (SMN).
Komitmen tersebut tertuang dalam penandatanganan pakta integritas untuk menolak tambang emas oleh seluruh peserta rapat yang hadir. Serta, para delegasi PAC Ansor di Trenggalek turut membawa semangat penolakan tambang emas ini ke tingkat ranting-ranting organisasi.
“Jadi, semua pengurus GP Ansor baik pimpinan cabang kepimpinan anak cabang sampai ke ranting, baik pengurus maupun anggota harus clear/sepakat dalam hal penolakan tambang emas di Trenggalek,” tandas Gus Zaki.