Kabar Trenggalek – Gema takbir Idul Adha sudah terdengar sejak dua malam terakhir. Perbedaan antara penetapan hari raya di Indonesia sudah menjadi hal yang biasa.
Walaupun berbeda antara tanggal 09 Juli dan 10 Juli 2022, pelaksanaan hari raya tetap berjalan lancar dan khidmat.
Idul Adha identik dengan sembelih hewan kurban. BIasanya umat muslim berkurban dua jenis hewan, yaitu kambing dan sapi. Nah, kali ini kami akan membahas cara mengatasi kepala pusing setelah konsumsi daging kambing berlebihan.
Penyebab Kepala Pusing Setelah Konsumsi Daging
Sering kali, gejala setelah makan masakan daging kurban yaitu kepala terasa berat, wajah terasa pengap. Gejalanya lebih terasa jika kalian terlalu kebanyakan makan daging kambing. Sebelum membahas solusi meredakan gejala itu, inilah faktor penyebab kepala terasa pusing:
1. Kandungan Tyramin
Salah satubpemicu pusing setelah makan adalah zat tyramin. Tyramin adalah zat yang diproduksi oleh protein saat makanan mulai dibiarkan lama. Semakin lama usia makanan, maka akan semakin banyak juga tyramin yang akan diproduksi.
Zat tyramin merupakan asam amino yang dapat merangsang sakit kepala dengan cara mengurangi kadar serotonin pada otak dan mempengaruhi pembesaran pembuluh darah. Jika dikonsumsi secara berlebih, maka zat ini bisa menambah tekanan darah khususnya bagi para penderita darah tinggi.
2. Kelebihan Zat Besi
Ternyata, daging kambing memang dapat memunculkan rasa pusing kalau dikonsumsi berlebih. Soalnya, daging kambing sendiri berisi zat tyramin dan mengandung zat besi yang tinggi. Zat besi dalam porsi tertentu memang diperlukan oleh tubuh untuk memproduksi protein hemoglobin yang bermanfaat membawa oksigen ke darah.
Tapi, bila zat besi yang dikonsumsi berlebihan maka bakal jadi bumerang untuk kesehatan tubuh. Jika dikonsumsi secara berlebih inilah yang akan menjadi racun dan merangsang pusing dan sakit kepala.
3. Hipotensi Ortostatik
Kebanyakan dari kita mengambil posisi duduk saat makan, lalu segera berdiri setelah selesai makan. Hal ini yang membuat kita dapat mengalami penurunan tekanan darah secara tiba-tiba begitu berdiri.
Dalam kasus ini, biasanya penyebab pusing bukan ada di makanannya, tapi karena perubahan mendadak dari posisi duduk ke berdiri secara tiba-tiba yang biasa disebut dengan hipotensi ortostatik.
Selain memiliki kandungan zat besi dan tyramin, daging kambing juga mengandung beberapa zat lainnya. Dalam 100 gram daging kambing ada sekitar 109 kalori dan 20,6 gram protein.
Kandungan lemaknya juga hanya mencapai 2 gram saja. Perlu kita ketahui, kalau daging kambing juga rendah kolesterol dan tidak mengandung karbohidrat.
Daging kambing juga mengandung elektrolit seperti sodium dan potasium. Termasuk asam lemak omega-3 dan omega-6. Sehingga sebenarnya daging kambing menjadi salah satu olahan makanan yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Tentu saja, semua manfaat baik itu bisa kamu rasakan jika mengkonsumsi daging kambing dengan takaran yang tepat.
Cara Mengatasi Kepala Pusing Setelah Konsumsi Daging
Berikut ini cara mencegah dan mengurangi rasa pusing usai konsumsi daging kambing :
1. Konsumsi Bawang Putih
Salah satu cara tradisional dalam mengobati rasa pusing kamu ialah dengan bawang putih. Sudah banyak ahli yang menyampaikan kalau bawang ini memiliki banyak manfaat salah satunya mengurangi kadar darah tinggi dan pusing.
Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengonsumsi bawang putih usai makan daging. Cara kedua adalah dengan mengiris bawang putih menjadi dua bagian, kemudian meletakkannya di lubang telinga kamu. Kandungan saltivinenya bisa merangsang susunan syaraf, hingga kamu akan terbebas dari sakit kepala.
2. Konsumsi Tomat
Sadarkah kamu, biasanya saat beli sate kambing atau tongseng pasti ada lalapan tomat di sebelahnya? Tomat di sini bukan sekedar pelengkap atau hiasan, melainkan memang punya fungsi penting untuk mereka yang baru selesai makan daging kambing.
Tomat sudah terkenal dengan kandungan likopen yang berperan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Kamu bisa mengonsumsi tomat segar dengan cara membuatnya menjadi jus atau dimakan langsung sebagai lalapan.
3. Konsumsi Almond
Salah satu kacang-kacangan ini efektif untuk dijadikan sebagai obat alami penawar rasa pusing dan darah tinggi. Kacang almond memiliki kandungan magnesium yang dibutuhkan tubuh saat mengalami pusing.
Saat mengalami pusing, kadar magnesium dalam tubuh mengalami penurunan. Sehingga kamu membutuhkan kacang almond untuk mengembalikan magnesium dalam tubuh.
Kacang almond ini dapat melawan rasa sakit kepala dengan meredakan saraf dan otot yang mempengaruhinya. Almond juga mengandung salicin yaitu, komponen anti-inflamasi yang biasa ditemukan dalam aspirin (obat pereda sakit kepala).
Demikian artikel tentang cara mengatasi kepala pusing setelah konsumsi daging. Apabila kepala masih merasa pusing setelah melakukan upaya-upaya tersebut, silahkan konsultasi kepada dokter untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut. Semoga artikel dari Kabar Trenggalek ini bermanfaat untuk Anda semua.