Kabar Trenggalek – Persatuan Sepal Bola Indonesia Trenggalek (Persiga) mempersiapkan latihan ekstra di tengah pandemi corona virus disaese (Covid-19). Saat ini, kondisi pemain Persiga Trenggalek belum ada kontrak. Meski demikian, pemain Persiga Trenggalek siap memenangkan Grup H – Liga 3, Rabu (22/09).
Pemain yang tidak ada kontrak dari manajemen menjadi sejarah tersendiri bagi Persiga Trenggalek. Mursyid Efendi, pelatih Persiga Trenggalek, membenarkan hal ini. Mursyid mengaku bahwa pihak manajemen menerapkan metode pembayaran uang saku.
“Ibarat uang lelah. Semoga ini bisa mengharumkan, Kabupaten Trenggalek,” ujar Mursyid.
Hingga hari ini, jadwal pertandingan Grup H – Liga 3 belum keluar. Skuad yang berlogo Gajah Putih itu terus menggencarkan latihan demi membawa harum Kabupaten Trenggalek.
Mursyid Efendi, pelatih Persiga Trenggalek, mengatakan, jadwal pertandingan dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk Liga 3 tahun ini belum ada kepastian kapan akan dilaksanakan.
“Mungkin karena pandemi, jadi jadwal dari PSSI agak mundur. Kalau tahun sebelumnya, tiga bulan [sebelum pertandingan] sudah keluar [jadwalnya]. Jadi kita bisa paham planing yang harus kita susun,” jelas Mursyid.
Kandang Persiga Trenggalek di Stadion Menak Sopal bakal menjadi tempat bertanding tim yang tergabung dalam Grup H – Liga 3. Selain Persiga, grup H diisi Persenga Nganjuk, Perspa Pacitan, Persemag Magetan, dan Swiss FC Magetan.
Mursyid mengatakan, Persiga Trengggalek merasa diuntungkan karena menjadi tuan rumah Grup H – Liga 3. Meskipun, rencananya setiap pertandingan Grup H – Liga 3 digelar tanpa penonton.
Sebelumnya, Persiga Trenggalek perlu mengencangkan tali sepatu untuk hadapi liga 3 karena pemain Persiga ada yang terdaftar menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Mursyid menjelaskan, saat ini Persiga Trenggalek memiliki 16 pemain. Hal ini menjadi pertimbangan Mursyid untuk melirik pemain luar Trenggalek demi melengkapi skuad.
“Untuk pengambilan pemain luar, kita nanti tidak akan melaksanakan rekrutmen. Namun kerja sama bersama asosiasi pelatih. Jadi tidak ada transfer pemain,” tutup Mursyid.
