Perbedaan Nutrisi Daging Kambing Vs Sapi

perbedaan-nutrisi-daging-kambing-vs-sapi

Perbedaan kandungan nutrisi daging sapi dan kambing/Foto: Dok.Pixabay

Perayaan Idul Adha seperti sekarang ini tentunya akan dipenuhi dengan berbagai kuliner olahan dari daging sapi maupun kambing. Pada momen seperti ini, umat islam tentunya akan melakukan ibadah kurban dengan menggunakan hewan ternak seperti kambing domba ataupun sapi.

Tidak heran jika dalam waktu 1-5 hari ke depan orang-orang akan sering mengkonsumsi olahan makanan dari bahan dasar daging sapi atau kambing.

Daging sapi dan kambing memang menjadi salah satu sumber protein hewani yang cukup sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia selain dari jenis ikan-ikanan atau unggas seperti ayam.

Namun, daging merah seperti daging sapi maupun kambing juga cukup rawan dikonsumsi berlebihan karena beresiko menimbulkan kadar kolesterol tinggi dan naiknya tekanan darah.

Hal inilah yang juga menyebabkan timbulnya pertanyaan tentang lebih sehat mana daging sapi atau daging kambing saat dikonsumsi oleh tubuh manusia.

Kandungan Nutrisi Daging Sapi dan Kambing Cukup Berimbang

Melansir dari artikel berjudul “Goats vs. Cows: The Ultimate Comparison”, kandungan nutrisi antara daging sapi ataupun daging kambing ternyata cukup berimbang. Dalam jumlah sekitar 3 ons daging sapi mengandung nilai kalori sekitar 179, lemak jenuh sekitar 2,9 gram dan zat besi sekitar 3 miligram.

Sementara itu, dalam jumlah yang sama daging kambing memiliki jumlah kalori yang lebih rendah, yakni diantara nilai 120-122. Lalu, jumlah lemak jenuhnya hanya berkisar antara 0,8-1 gram dan memiliki kadar zat besi sebesar 3,2 miligram.

Namun, jumlah tersebut juga bisa berbeda-beda tergantung dari bagian daging yang dikonsumsi, serta kandungan lemak yang ikut termasak saat proses pengolahan.

Daging kambing memang memiliki mitos dapat meningkatkan kadar tekanan darah. Hal ini memang dikarenakan kadar zat besinya lebih tinggi dibandingkan dengan daging sapi.

Oleh karena itu, mengonsumsi daging kambing terlalu banyak juga berisiko menyebabkan pusing akibat tekanan darah tinggi.

Sama-sama Bisa Membantu Pembentukan Massa Otot

Seperti lazimnya protein dari daging merah lainnya, daging kambing dan daging sapi juga memiliki manfaat untuk membantu pembentukan massa otot. Hal ini dikarenakan daging kambing maupun sapi tentunya tinggi protein yang baik dikonsumsi oleh tubuh, khususnya para remaja yang tengah dalam masa pertumbuhan.

Melansir dari artikel berjudul “Goat Meat is Healthier than Beef and Chicken”, kandungan mineral seperti zinc, zat besi kalium dan kalsium dalam kedua daging tersebut memang cukup baik untuk membentuk massa otot dan meningkatkan sistem imunitas.

Kesimpulannya adalah baik daging sapi maupun kambing sama-sama sehat untuk dikonsumsi bagi tubuh. Namun, tentunya pengonsumsian kedua sumber protein ini secara berlebihan dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Exit mobile version