Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kota Alen-Alen Trenggalek untuk berangkat ke tanah suci Mekah tinggal menghitung hari. Karena pemerintah menetapkan keberangkatan 6 Juni 2023 mendatang.
Agus Prayitno, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Trenggalek, membenarkan Jamaah Haji Trenggalek saat ini dalam tahap penyelesaian administrasi keberangkatan.
Agus memaparkan, CJH Trenggalek yang sudah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BIPIH) sudah mencapai 95 persen. Mengingat waktu keberangkatan yang sudah dekat, diharapkan seluruh CJH bisa melunasi secepatnya.
“Sementara kurang lebih yang sudah melunasi sebanyak 537 dari total kuota CJH yang bakal berangkat 565,” terang Agus kepada sejumlah awak media.
Agus optimistis, seluruh CJH Trenggalek bisa melunasi BPIH. Dirinya memaparkan, CJH juga sudah melakukan praktik manasik haji tingkat kabupaten pasca manasik di kecamatan.
“Peragaan pelaksanaan ibadah haji atau manasik haji tingkat kabupaten juga sudah dilaksanakan setelah beberapa kali CJH ikut manasik haji di tingkat kecamatan,” tegasnya.
Agus menambahkan, pada tahun 2023 pasca pandemi Covid-19, kuota haji di Trenggalek mengalami kenaikan. Semula pada tahun 2022 sebanyak 525 kemudian tahun 2023 naik 40 atau kisaran 565 CJH.
“Tahun ini CJH paling tua berasal dari Desa Sukorejo, Kecamatan Gandusari, usianya kurang lebih menyentuh 95 tahun,” tandasnya.