• Panggul
  • Munjungan
  • Pule
  • Dongko
  • Tugu
  • Karangan
  • Kampak
  • Watulimo
  • Bendungan
  • Gandusari
  • Pogalan
  • Durenan
  • Suruh
Minggu, 2 April, 2023
Kabar Trenggalek
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim OpiniHot
Kabar Trenggalek
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim OpiniHot
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
Kabar Trenggalek
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
  • Panggul
  • Munjungan
  • Pule
  • Dongko
  • Tugu
  • Karangan
  • Kampak
  • Watulimo
  • Bendungan
  • Gandusari
  • Pogalan
  • Durenan
  • Suruh
Beranda Feature

Mengintip Lebih Dekat Pementasan Budaya Sinongkelan Desa Prambon Trenggalek 

Wahyu AO Wahyu AO
20:21 18 Jun 2022
Kanjeng Sinongkel berdiri memakai baju putih compang-camping

Kanjeng Sinongkel berdiri memakai baju putih compang-camping/Foto: Kabar Trenggalek

Kabar Trenggalek – Suara gamelan dan kendang membisik ke dalam telinga warga Desa Prambon, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek. Suara gamelan itu menarik masyarakat dari halaman depan, untuk mendekat ke dalam Balai Desa Prambon.

Iringan gamelan yang selaras tersebut merupakan iringan dari pementasan warisan budaya tak benda, Sinongkelan, yang digelar setiap tahunnya secara turun menurun dalam bersih desa.

Blangkon dan baju lurik khas Jawa Timur yang dikenakan pemeran melingkar seakan membaca mantra. Namun tidak demikian, orang melingkar itu sedang memerankan prajurit Kanjeng Sinongkel pada masa memperjuangkan rakyat.

Pemeran Kanjeng Sinongkel memakai baju putih compang-camping
Pemeran Kanjeng Sinongkel memakai baju putih compang-camping/Foto: Kabar Trenggalek

Dari lingkaran tersebut, ada yang berbeda dalam pemakaian baju. Karena kakek paruh baya dengan menggunakan udeng dan kepalanya yang dililiti tali tambang menjadi pembeda dalam Upacara Adat Sinongkelan.

“Itu Kanjeng Sinongkel mas, bajunya compang camping sebagai bentuk penyamaran waktu dulunya,” jelas Tohari, Sekretaris Desa (Sekdes) Prambon.

RekomendasiUntukmu

Megengan Show Trenggalek: Pertahankan Nilai Islam dan Jawa Dalam Bingkai Budaya

Njajah Desa Milang Kori: Direktur Kabar Trenggalek Terkesima Kebudayaan Desa Jajar

Tabuh kentongan 9 kali menjadi pertanda budaya sinongkel dihelat, gamelan pun tak ketinggalan untuk mengiringi. Kemelut menyan menjadikan suasana sakral dengan harum wewangian dari kayu gaharu itu.

Pemeran para prajurit pengikut Kanjeng Sinongkel
Pemeran para prajurit pengikut Kanjeng Sinongkel/Foto: Kabar Trenggalek

Warga Desa Prambon yang berperan menjadi kanjeng sinongkel menjiwai peran itu layaknya pemimpin yang gagah dan tegas walaupun menggunakan baju yang compang-camping.

Bersahut tutur dengan patih layaknya ketoprak menjadi ciri unik, pasalnya usai sahut tutur itu ada minuman yang diambil dari kwali yang diminumkan kepada prajurit.

“Kalau dulu kwali tersebut isinya tuak, dan sekarang hanya air gula saja,” ungkap Sekdes.

Jani, pemeran Kanjeng Sinongkel di Upacara Adat Sinongkelan
Jani, pemeran Kanjeng Sinongkel di Upacara Adat Sinongkelan/Foto: Kabar Trenggalek

Ternyata terjawab, prajurit yang disirami air tersebut adalah mereka yang salah gerakan dalam Upacara Adat Sinongkelan itu. Hal demikian menjadi tantangan dan hukuman jika prajurit salah dalam gerakan.

“Kalau ada yang salah gerakan hukumannya minum air itu, jadi di pentas sinongkel itu gerakannya harus kompak,” tuturnya.

Proses Upacara Adat Sinongkelan di Desa Prambon
Proses Upacara Adat Sinongkelan di Desa Prambon/Foto: Kabar Trenggalek

Budaya yang sudah turun temurun itu menjadikan pegangan sendiri bagi masyarakat desa prambon untuk menghargai leluhur. Seperti dalam pementasan properti pendukung pun tak luput ketinggalan.

Seperti ada “Branjang”, dan “Kembang Sumpit”, menjadi kiasan yang bermakna dalam kebudayaan sinongkelan yang dimiliki Kabupaten Trenggalek ini.

“Alhamdulilah setiap tahun ada sinongkelan, walaupun pada masa pandemi kemarin hanya kecil kecilan,” ujarnya.

crackthunder.com

fullwarezcracks.com

techiedownloads.com

usecrack.com

imagerocket.net

techbytecode.com

pspdev.org

takwin.info

Reporter: Raden Zamz
Editor: Wahyu AO
Tags: BudayaCagar BudayaDesa PrambonTugu

Berita Terkait

Suasana lahan pertanian organik dan wisata edukasi di Lereng Gunung Penanggungan/Foto: Kabar Trenggalek

Cerita Brenjonk Menggagas Pertanian Organik dan Wisata Edukasi di Lereng Gunung Penanggungan

20:20 19 Mar 2023
Kanan: Nurma Yulita saat memeriksa lansia di Desa Jajar/Foto: Dokumen Nurma For Kabar Trenggalek

Perawat Trenggalek Jadi Abdi Desa, Dua Belas Tahun Layani Masyarakat

8:06 17 Mar 2023
Para petugas sedang mengevakuasi pohon sengon buto yang menimpa mobil Gran Max/Foto: Kabar Trenggalek

Cerita Tragis Warga Yogyakarta, Selamat dari Longsor dan Pohon Tumbang Trenggalek 

11:00 27 Feb 2023
Cerita Ikang Fauzi Belajar Videografi Otodidak Hingga Menang Lomba Video Nasional

Cerita Ikang Fauzi, Belajar Videografi Otodidak Hingga Menang Lomba Video Nasional

8:00 9 Jan 2023
Penampilan band CMB memadukan musik modern dan angklung/Foto: Kabar Trenggalek

Kreativitas Band CMB, Gabungan Musik Modern dan Angklung karya Pemuda Trenggalek

9:30 14 Des 2022
Sulastri warga Trenggalek, supervisor hotel di Qatar/Foto: Dokumen Sulastri

Mengenal Dekat Sulastri Warga Trenggalek, Sosok Supervisor Hotel di Qatar 

10:00 8 Des 2022

Berita Populer

Terima 25 Ribu Sekali Main, Mami Bisnis Esek-Esek Trenggalek Ditangkap Polisi

Raden Zamz
17:35 31 Mar 2023
Mucikari di Trenggalek diringkus Polres Trenggalek/Foto: Raden Zamz (Kabar Trenggalek)
Peristiwa

Berperan sebagai mucikari (mami) di Trenggalek buka bisnis esek-esek, akhirnya diringkus Polres Trenggalek dalam operasi Pekat Semeru 2023. Tersangka WR...

Baca selanjutnya

Berita Baru

Masjid saat bulan puasa Ramadan/Foto: Pexels

Jadwal Imsak dan Buka Puasa Trenggalek Hari Ini, Minggu 02 April 2023

0:11 2 Apr 2023
Halaman sekolah di Trenggalek longsor/Foto: BPBD Trenggalek

Halaman Sekolah di Trenggalek Longsor, Kerugian Capai Ratusan Juta

20:40 1 Apr 2023
Iptu Agus Salim, Kasatreskrim Polres Trenggalek/Foto: Raden Zamz (Kabar Trenggalek)

Bayi Meninggal Pasca Imunisasi di Trenggalek, Polisi Minta Keterangan 13 Orang

16:08 1 Apr 2023
Kabar Trenggalek

© 2023 Kabartrenggalek.com

Menu Penting

  • Redaksi Kabar Trenggalek
  • Tentang
  • Privacy Policy
  • Ketentuan Layanan
  • Hak Jawab
  • Media Siber
  • Kontak

Ikuti Kami

  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim Opini

© 2023 Kabartrenggalek.com